SOLOPOS.COM - Mobil Daihatsu Ayla warna merah dan motor Honda Scoopy terguling di simpang empat Batuar, Nglangon, Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Sragen Kota, Sragen, Minggu (22/1/2023). (Istimewa)

Solopos.com, SRAGENKecelakaan lalu lintas (lakalantas) terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya di simpang empat Batuar, Nglangon, Kelurahan Karangtengah, Sragen Kota, Sragen, Minggu (22/1/2023) sekitar pukul 13.00 WIB. Selain mengakibatkan korban luka-luka, lakalantas tersebut mengakibatkan sebuah mobil Daihatsu Ayla warna merah dan motor Honda Scoopy terguling di lokasi kejadian.

Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama, melalui Kanit Gakkum Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sragen, Iptu Irwan Marviyanto, saat dihubungi Solopos.com, Minggu malam, menerangkan semula mobil Daihatsu Ayla warna merah berpelat nomor B 2425 TKE berjalan dari arah barat ke timur sedangkan motor Honda Scoopy berpelat nomor AD 6168 BRE berjalan dari arah selatan ke utara.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Mobil Daihatsu Ayla itu dikemudikan I.P. Afandi, warga Pelemgadung, Karangmalang, Sragen, dengan seorang penumpang F.M. Lestari, warga Jenggrik, Kedawung, Sragen. Sementara motor Honda Scoopy itu dikendarai W.S. Wicaksono, warga Pare, Kecamatan Mondokan, Sragen, yang berboncengan dengan D. Saputro, warga Pare, Mondokan, Sragen.

“Saat menjelang kejadian, diduga pengendara Honda Scoopy itu menerobos rambu lampu [traffic light] saat menyala warna merah sebagai rambu berhenti. Waktu itu rambu lampu dari arah barat menyala warna hijau. Pada saat jarak sudah dekat, akhirnya pengemudi mobil Daihatsu Ayla itu tidak bisa menguasai laju mobilnya hingga akhirnya membentur motor Honda Scoopy sehingga terjadi kecelakaan,” jelasnya.

Akibat kecelakaan itu, Iptu Irwan menerangkan pengemudi mobil Daihatsu Ayla, Afandi, mengeluh kepala pusing dan menjalani rawat jalan sedangkan penumpang mobil tidak mengalami luka. Iptu Irwan melanjutkan pengendara motor Honda Scoopy selamat tetapi teman yang diboncengkan, D. Saputro mengalami luka lecet pada kedua kakinya, dada terasa sesak, dan dirawat ke Puskesmas Sragen Kota.

Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Sragen, Ismail Joko Sutresno, menerangkan awalnya call center PSC 119 Sukowati, Sragen, menerima informasid dari Unit Gawat Darurat (UGD) PSC 119 Puskesmas Sragen Kota tentang adanya lakalantas di simpang empat Batuar pada pukul 13.07 WIB.

Dia menerangkan petugas UGD PSC 119 Pukesmas Sragen Kota langsung menuju ke lokasi kejadian untuk asesmen kondisi korban dan memberi pertolongan pertama kepada korban.

“Selanjutnya korban dievakuasi ke Puskesmas Sragen Kota untuk observasi kondisi dan penanganan luka korban. Dalam proses evakuasi korban melibatkan PSC 119 Sukowati Sragen, PSC 119 Puskesmas Sragen Kota, Polri, dan masyarakat,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya