SOLOPOS.COM - Petugas mengidentifikasi jenazah warga Dusun Srimbit RT 003/RW 001, Desa Pingkuk, Jatiroto, Wonogiri, Widodo, 37, di rumah orang tuanya, Senin (6/2/2017). (Istimewa)
Warga Jatiroto meninggal dunia setelah tubuhnya tersetrum listrik.
Solopos.com, WONOGIRI — Widodo, 37, warga Dusun Srimbit RT 003/RW 001, Desa Pingkuk, Jatiroto, Wonogiri, meninggal dunia diduga akibat tersengat listrik saat memangkas dahan pohon mangga di depan rumah orang tuanya, Senin (6/2/2017).
Informasi yang diperoleh dari Polres Wonogiri, kejadian bermula saat korban yang merantau ke Jakarta untuk mencari nafkah pulang ke rumah orang tuanya di Dusun Srimbit, Minggu (5/2/2017).
Pada Senin sekitar pukul 15.00 WIB, korban memangkas pohon mangga di depan rumah orang tuanya. Tinggi pohon itu mencapai lima meter dan sudah menempel di jaringan kabel listrik.
Pukul 15.30 WIB, tetangga orang tua korban, Niyato, mendengar suara dahan patah. Ia bergegas keluar rumah dan melihat korban tersangkut di dahan. Warga takut mengevakuasi korban karena ada dahan pohon yang menempel ke jaringan listrik. Dahan tersebut mengeluarkan api.
Korban kemudian jatuh ke tanah. Setelah itu para warga mengecek keadaan korban dan meyakini korban telah meninggal dunia.
Kapolres Wonogiri, AKBP Ronald Reflie Rumondor, melaui Paur Humas Polres Wonogiri, Aiptu Iwan Sumarsono, membenarkan adanya kejadian tersebut.
“Terdapat luka bakar di ibu jari dan telunjuk kiri korban. Di kaki kiri korban terdapat luka bakar sepanjang 40 cm dan lebar 5 cm. Setelah divisum, tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban,” kata dia saat dihubungi, Selasa (7/2/2017).
Camat Jatiroto, Agus Susilo, mengatakan jenazah korban dimakamkan Selasa siang.