SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Boyolali (Espos)–Seorang anak Balita, Atar Maulana Wijaya, 1,5, mengalami luka melepuh di bagian muka, tangan kiri dan dada, akibat tersiram air panas.

Putra kedua pasangan suami isteri (Pasuteri), Budianto, 39 dan Partini, 27, asal Dukuh Karangrejo, Desa Sukorame, Kecamatan Musuk, Kabupaten Boyolali itu, kini harus dirawat intensif di RSU Pandan Arang Boyolali.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Saat Espos mendatangi Zal Flamboyan tempat Atar dirawat, Kamis (4/3), selang infus terlihat masih menancap di tangan bocah itu. Pada bagian tangan kiri dan dada korban juga diperban.

Ibu korban, Partini menuturkan peristiwa yang menimpa anak keduanya itu terjadi pada Senin (1/3), sekitar pukul 19.00 WIB. Saat itu ayah korban, Budianto, bermaksud menyeduh air panas yang baru saja direbusnya dengan menuangkannya ke dalam gelas.

Air panas tersebut lalu ditaruh di meja, kemudian ditinggal menonton televisi. Korban yang semula ikut menonton televisi, beralih dan menuju ke meja tempat gelas berisi air panas ditaruh.

“Terus digeret sehingga tumpah dan menyiram anak saya ini. Namun kejadian itu baru diketahui suami saya saat Atar menyusul saya ke dapur,” ujar Partini ketika ditemui wartawan di RSU Pandan Arang.

Mengetahui peristiwa itu, kedua orangtua korban itu pun segera memberikan pertolongan pertama. Malam itu korban juga segera dibawa ke dokter untuk mendapat perawatan medis. Namun keesokan harinya baru diketahui bahwa wajah, dada serta tangan kiri korban melepuh.

“Akhirnya Atar kami bawa ke rumah sakit dan diminta opname untuk dirawat secara intensif,” kata Partini.

sry

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya