Kaled Hasby Ashshidiqy / Syifa Tri Hastuti / Kaled Hasby Ashshidiqy | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Juliyatmono (kanan) melakukan salam komando dengan Paryono (dua dari kanan) dan Rober Christanto (kiri) di DPRD Karanganyar, Sabtu (27/1/2018) malam. (Ponco Suseno/JIBI/Solopos)
Solopos.com, KARANGANYAR — Pada Rabu (15/12/2021), tepat tiga tahun pasangan Bupati Juliyatmono dan Wakil Bupati Rober Christanto memimpin Kabupaten Karanganyar. Dua tahun di antaranya dilalui dengan berat lantaran pandemi Covid-19 membuat semua aspek lumpuh terutama ekonomi.
Meski demikian, kinerja pasangan yang diusung koalisi tujuh partai politik (Partai Golkar, PDIP, PPP, PAN, Partai Hanura, Partai Demokrat dan PKB) sejauh ini dinilai masih sesuai jhalur alias on the track.
“Alhamdulillah pandemi Covid-19 bisa ditangani dengan baik. Kalau kita merujuk data dari Dinas Kesehatan saat ini, Covid-19 di Karanganyar sudah di bawah angka 10 yang terpapar, itu sudah cukup bagus penanganannya,” ucap Ketua DPD Golkar Kabupaten Karanganyar, Ilyas Akbar Almadani, Rabu.
Baca Juga: 300 Bendahara Unit Pengelola Keuangan se-Jateng Ikuti Pelatihan
Ilyas menyampaikan apresiasinya terhadap capaian vaksinasi Kabupaten Karanganyar yang saat ini sudah mendekati 90% untuk dosis pertama dan hampir 80-an% lebih untuk dosis kedua. Baginya itu sudah cukup memuaskan.
Politikus muda Partai Golkar itu meminta Juliyatmono-Rober selanjutnya menggenjot pemulihan perekonomian pasca-Covid-19 dengan pembangunan infrastruktur. “Pembangunan infrastruktur harus digenjot secara totalitas dan habis-habisan. Karena dengan jalan itu menjadi hal utama dalam proses pemulihan perekonomian pasca Covid-19. Infrastruktur itu saya harapkan menjadi salah satu bagian closing Pemkab untuk menyelesaikan bagian yang belum diselesaikan dengan baik,” kata Ilyas.
Ia juga menyarankan Pemkab Karanganyar agar proaktif dalam mendorong digitalisasi UMKM agar pasarnya lebih luas. Salah satunya bisa dengan cara menjalin kerja sama dengan beberapa e-commerce. Pemerintah seharusnya tidak sebatas memberikan bantuan permodalan, namun juga ikut dalam pembinaan dan pemasaran.
Baca Juga: Selamat! Karanganyar Dianugerahi Sebagai Badan Publik yang Informatif
“Kami harapkan mungkin diakhir pemerintahan Juliyatmono-Rober Christanto ataupun pemerintahan setelahnya, mungkin bisa mendorong Internet murah per desa. Itukan menjadi kebutuhan primer saat ini. Jangan sampai ada saat ini orang yang tidak bisa mengakses Internet karena itu menjadi hal yang fundamental,” tutupnya.