Solopos.com, SOLO — Belasan tenaga kesehatan atau nakes di RSUD dr. Moewardi (RSDM) Solo dikabarkan terkonfirmasi positif Covid-19, Sabtu (11/7/2020).
Sebagian dari nakes positif Covid-29 tersebut adalah para dokter yang juga mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo yang bertugas di RSUD dr. Moewardi Solo.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Yulianto Prabowo, mengatakan kendati sebagian hasil uji swab secara polymerase chain reaction (PCR) sudah keluar, namun hasil sebagian dokter yang lain masih menunggu.
1 Kali PCR, Belasan Nakes RSUD dr. Moewardi Solo Positif Covid-19
Dia menjelaskan belum diketahui jumlah pasti nakes RSUD dr. Moewardi Solo yang terkonfirmasi positif Covid-19. Kendati begitu, Yulianto menyebut seluruh dokter tersebut kondisi klinisnya baik atau tanpa gejala.
"Jumlahnya nanti ya, kalau tes sudah selesai semua. Kami terus melakukan tracing yang dilanjut uji swab. Ini follow up yang kami lakukan setelah banyak dokter tertular virus SARS CoV-2. Apalagi ada penelitian yang menyebut virus bisa menular melalui airborne. Para dokter ini berisiko tinggi tertular,” ucapnya, dihubungi solopos.com, Sabtu.
Yulianto menyebut para dokter yang terkonfirmasi positif Covid-19 itu diperbolehkan menjalani karantina mandiri.
Solopos Hari Ini: Target Meleset, Pak Jokowi
Namun, pihaknya lebih dulu memastikan kondisi kesehatan para nakes apakah memiliki penyakit kormobid yang berpotensi memperparah persentase fatalitas atau tidak.
Di samping itu, kondisi hunian juga dicek guna memenuhi kelayakan lokasi karantina mandiri.
Karantina Mandiri
Jika kondisi huniannya tidak layak, maka Pemprov Jateng menawarkan sejumlah fasilitas karantina mandiri untuk para nakes RSUD Moewardi. Di antaranya Hotel Kesambi Hijau Semarang, Hotel Tlogo, dan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Jateng.
"Intinya bagaimana mereka itu dijaga agar tidak menularkan virusnya ke orang lain. Nah, kalau kondisi klinisnya kurang baik, baru dirujuk untuk dirawat di rumah sakit," beber Yulianto.
Kasus Positif Covid-19 dan PDP Solo Meningkat, DKK Waspadai Gelombang Ke-2 Pandemi
Diberitakan, belasan tenaga kesehatan (nakes) di RSUD dr. Moewardi Solo positif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) yang dilakukan RSUD setempat.
Salah satu anggota Dewan Pengawas RSUD dr. Moewardi Solo, Reviono, membenarkan informasi tersebut. Namun menurutnya, masih perlu dilakukan satu kali lagi PCR agar data tersebut valid.
“Iya, ada belasan yang positif. Tapi itu baru hasil pemeriksaan sekali PCR. Harus ada satu kali lagi agar hasilnya valid,” ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Sabtu.