SOLOPOS.COM - KBO Reskrim Polres Boyolali, Iptu Wikan Sri Kadiyono, menunjukkan foto pelaku yang meletakkan meja di jalan Dibal, Jumat (28/5/2021). (Solopos-Bayu Jatmiko Adi)
Solopos.com, BOYOLALI -- Polisi mengungkap motif yang melatarbelakangi dua pelaku nekat meletakkan meja kayu di tengah Jalan Raya Ngemplak, Desa Dibal, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, hingga memicu kecelakaan.
Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap kedua terduga pelaku penutupan jalan di Dibal yang telah ditangkap, polisi menyebutkan motif mereka adalah untuk menjahili temannya.
Seperti diketahui, kedua pelaku aksi meletakkan meja di jalan Dibal tersebut ditangkap polisi pada Kamis (27/5/2021) pukul 21.30 WIB. Kapolres Boyolali, AKBP Morry Ermond, melalui KBO Reskrim Polres Boyolali, Iptu Wikan Sri Kadiyono, mengatakan motif pelaku menjalankan aksinya adalah untuk menjahili temannya.
Baca juga: 2 Pelaku Letakkan Meja di Tengah Jalan Dibal Boyolali Tertangkap!
"Jadi tujuannya adalah untuk prank atau menjahili temannya yang berada di belakangnya. Tapi ternyata perbuatannya justru membahayakan orang lain, hingga menyebabkan orang lain mengalami kecelakaan," jelas Wikan, Jumat (28/5/2021).
Dia menjelaskan saat ini kedua pelaku tidak ditahan karena masih di bawah umur. Namun dia menegaskan proses hukum tetap dilakukan. Sesuai pasal 192 KUHP, perbuatan pelaku tersebut terancam hukuman maksimal sembilan tahun.
Wikan mengatakan pelaku ditangkap di rumahnya masing-masing. Kedua pelaku itu adalah DEP, 17, warga Nogosari, Kabupaten Boyolali dan PAK, 16, warga Ngemplak, Kabupaten Boyolali.
Baca juga: Diversi Kasus Kedungombo Boyolali, Tersangka Dilarang Mengemudi Perahu Lagi
Selain mengamankan pelaku, polisi juga mengamankan barang bukti berupa sepeda motor yang dikendarai terduga, pakaian yang dikenakan terduga dan patahan meja.
Kepada polisi, kedua pelaku mengaku pada 18 Mei dini hari lalu mereka habis menongkrong bersama teman-temannya. Kemudian bermaksud pulang ke rumahnya.
Namun saat di tengah jalan, muncul niat mereka untuk menjahili teman-temannya yang lain yang masih berada di belakangnya dengan meletakkan meja kayu di tengah jalan. Bukan temannya yang terkena jebakan meja itu, namun justru orang lain yang celaka.
Baca juga: MKKS Berharap Pembelajaran SMK di Boyolali Kembali Normal Meski Terbatas