SOLOPOS.COM - Ketua Panitia Harlah ke-25 PKB Yusuf Chudlori saat memberikan keterangan kepada wartawan, Sabtu (22/7/2023). (Solopos.com/Kurniawan)

Solopos.com, SOLO–Ketua Panitia Harlah ke-25 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), KH Yusuf Chudlori, mengungkapkan alasan pemilihan Kota Solo sebagai tempat penyelenggaraan puncak acara pada Minggu (23/7/2023) sore.

Kegiatan yang akan diikuti sekira 67.000 kader PKB itu rencananya dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kader PKB yang akan menghadiri acara di Stadion Manahan Solo kebanyakan dari Jawa, dan sebagian luar Jawa.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Kami pilih Solo, memang tiada lain karena setelah dipimpin Mas Gibran berkembang dengan pesat. Banyak destinasi wisata baru, dan lama yang diperbarui sehingga menarik teman-teman dari daerah untuk datang,” ujar dia.

Gus Yusuf, panggilan akrabnya, mengatakan banyak kader PKB yang duduk di lembaga eksekutif yang tertarik untuk melihat dan belajar langsung tentang pengelolaan Solo. Sebab kota ini telah menjadi destinasi wisata.

“Banyak teman eksekutif PKB, para bupati juga legislatif, ingin belajar pengelolaan Solo secara langsung. Kami apresiasi Mas Gibran dengan terobosan-terobosan dan inovasinya bisa menjadi satu tujuan wisata,” kata dia.

Menurut Gus Yusuf, Solo dulu sebatas menjadi kota ampiran para wisatawan yang berkunjung ke Jogja. Namun setelah Gibran menjadi Wali Kota Solo 2,6 bulan terakhir, kota ini telah mengalami perkembangan yang pesat.

Gus Yusuf juga menyampaikan permintaan maaf PKB bila kedatangan ribuan kader partainya telah membuat kepadatan arus lalu lintas. Apalagi bila sampai keramaian lalu lintas itu mengganggu kenyamanan warga Solo.

“Tentu ini mungkin akan mengganggu kenyamanan, kelancaran lalin di sekitar Manahan khususnya dan Solo umumnya. Sehingga tentu kami harus memohon maaf kepada masyarakat pengguna jalan yang terdampak,” urai dia.

Untuk mengurangi risiko dan kepadatan arus lalu lintas di ruas-ruas jalan Solo, menurut Gus Yusuf, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polda Jateng dan Polresta Solo. Rekayasa lalu lintas dilakukan agar tak terjadi kemacetan.

Pernyataan senada disampaikan Ketua Fraksi PKB DPR, Cucun A Syamsurijal. Dia memohon maaf kepada warga Solo bila kedatangan puluhan ribu kader PKB mengganggua kelancaran dan kenyamanan warga Solo.

Menurut dia, Solo merupakan kota yang luar biasa, sehingga dipilih sebagai tempat pelaksanaan Harlah ke-25 PKB tahun ini. “Solo bukan hanya kota kecil, sudah jadi destinasi wisata. Semua orang ramai-ramai ke sini,” ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya