SOLOPOS.COM - Tiga ketua parpol yakni Wahyu Dwi Setyaningrum (Ketua DPC Partai Gerindra Sragen), Pujono Elli Bayu Efendi (Ketua DPD II Partai Golkar Sragen) (tengah), dan Budiono Rahmadi (Ketua DPC Partai Demokrat Sragen) bergandengan tangan tangan, saat acara slup-slupan rumah Pujono Elli Bayu di Kampung Kuwungsari, Sragen Kulon, Sragen, Sabtu (9/9/2023) malam. (Istimewa)

Solopos.com, SRAGEN — Tiga partai politik besar di Sragen, yaitu Golkar, Gerindra, dan Demokrat, sepakat bersatu membangun daerah. Kesepakatan tersebut dicapai dalam pertemuan yang digelar di rumah Ketua DPD II Partai Golkar Sragen, Pujono Elli Bayu Efendi, Sabtu (9/9/2023).

Pertemuan tersebut dihadiri oleh ketiga ketua parpol, yaitu Pujono Elli Bayu Efendi (Ketua DPD II Partai Golkar Sragen), Wahyu Dwi Setyaningrum (Ketua DPC Partai Gerindra Sragen), dan Budiono Rahmadi (Ketua DPC Partai Demokrat Sragen). Dalam pertemuan tersebut, mereka bersepakat untuk membentuk wadah koalisi guna mengusung calon kepala daerah di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sragen 2024.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

“Itu [pertemuan tiga pimpinan parpol] bertemu acara slup-slupan di rumah saya. Ada komitmen saling percaya saja. Maksudnya mengusung kekuatan untuk membangun pemerintah Kabupaten Sragen yang lebih maju, agar tidak mandul. InsyaAllah, kami setiap hari membangun koalisi terus,” ujar Bayu, sapaan akrab Pujono Elli Bayu Efendi, saat dihubungi Solopos.com, Senin (11/9/2023).

Ia mengatakan bahwa pertemuan tersebut merupakan langkah awal untuk mewujudkan Sragen yang lebih baik. Bayu masih berkeinginan untuk menggandeng parpol lain, salah satunya PDIP.

“Kami ingin melakukan perubahan, terutama di sektor ekonomi. Masyarakat bawah bisa merasakan, seperti UMKM [usaha mikro kecil dan menengah], petani, bisa merasakan lebih baik,” ujarnya.

Bayu menyampaikan dari pertemuan tiga pimpinan parpol itu dalam rangka membentuk wadah koalisi. Setelah Pemilu 2024 baru dikerucutkan koalisi itu untuk menghadapi Pilkada 2024 yang berlangsung 27 November.

“Kalau peluang, jalan menuju ke koalisi itu masih 50%. Kami juga berkomunikasi dengan PKS [Partai Keadilan Sejahtera], PAN [Partai Amanat Nasional], dan Nasdem. Tinggal mau gabung apa enggak, yang penting sudah ada komunikasi,” jelasnya.

Ketua DPC Partai Gerindra Sragen, Wahyu Dwi Setyaningrum. Ia mengatakan bahwa koalisi ini merupakan wujud komitmen ketiga parpol untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat Sragen. ” Pertemuan dengan Mas Bayu dan Mas Bro [Budiono Rahmadi] itu maksudnya hanya silaturahmi dan komunikasi yang baik antarketua parpol. Kami ingin Sragen menjadi daerah yang lebih baik,” kata Setyaningrum.

Hal senada disampaikan Ketua DPC Partai Demokrat Sragen, Budiono Rahmadi. Pria yang akrab disapa Mas Bro ini mengatakan bahwa koalisi ini merupakan langkah positif untuk membangun Sragen. “Kami berharap koalisi ini dapat membawa perubahan bagi Sragen,” kata Rahmadi.

Dia menyampaikan pertemuan di rumah Bayu itu masih bersifat penjajakan dan silaturahmi dulu. Dia menyatakan setidaknya ada satu pandangan yang sama untuk Sragen ke depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya