SOLOPOS.COM - Tim gabungan awak ambulans dari PSC 119 Sukowati, PMI, Lazis-NU menangani korban kecelakaan bus terguling di jalan tol Solo-Ngawi, tepatnya di km 554A Kedunggalar, Ngawi, Jawa Timur, Minggu (4/2/2024) siang. (Istimewa/PSC 119 Sukowati Sragen)

Solopos.com, SRAGEN—Bus yang terguling di jalan tol Solo-Ngawi, tepatnya di km 554 A, Kedunggalar, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, mengakibatkan 10 orang korban terluka dan dua orang di antaranya meninggal dunia, Minggu (4/2/2024).

Para korban tersebut ditangani tim gabungan ambulans Sragen. Empat korban yang semula dilarikan ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen dipindahkan ke RSUD di Ngawi pada Minggu siang. Korban lainnya dievakuasi ke RSUD dr. Soeroto Ngawi.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Saat Solopos.com mengecek ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen ternyata empat korban tersebut sudah dibawa ke RSUD Ngawi dan perawatannya dijadikan satu dengan korban penumpang bus lainnya karena hanya luka ringan.

Ketua PSC 119 Sukowati Sragen, Udayanti Proborini, melalui Sekretaris PSC 119 Sukowati Sragen Nengah Adnyana Oka Manuaba kepada wartawan menyampaikan empat korban yang sempat dirawat di RSUD Sragen terdiri atas Mochamad Husen, 25, warga Surabaya yang mengalami luka lecet di jari kaki kanan dan mengeluh pusing; Erdyk Suwanto, 36, warga Surabaya, yang mengalami luka sobek tangan kanan; Tarsianus Mariyono, 33, warga Nusa Tenggara Barat (NTB), mengalami pusing dan nyeri bahu kiri; dan Veri Enda Setyawan, 36, warga Mojokerto, Jawa Timur, mengalami luka lecet pada siku dan jari tangan kanan.

“Kejadian kecelakaan bus terguling itu terjadi pada pukul 06.20 WIB. Total korban yang ditangani tim gabungan ambulans Sragen ada 10 orang dan dua orang di antaranya meninggal dunia. Enam korban lainnya itu ditangani RSUD Ngawi. Dua korban meninggal dunia itu disebabkan mengalami cedera kepala berat dan patah terbuka pada tangan, dan luka serius lainnya,” jelas dia.

Oka, sapaannya, menyampaikan awalnya ada telepon dari call center tol JSN yang memberitahu ada kecelakaan yang membutuhkan bantuan ambulans. Dia mengatakan PSC 119 Sukowati langsung menindaklanjuti informasi itu dengan berkoordinasi jejering ambulans di Sragen dan langsung ke lokasi kejadian.

Sesampainya di lokasi, tim gabungan ambulans berkoordinasi dengan pihak jalan tol. Ada empat korban luka ringan dievakuasi ke RSUD Sragen dan korban lainnya dibawa ke RSUD dr. Soeroto Ngawi.

“Sebelum evakuasi, tim melakukan pertolongan pertama. Kemudian empat korban yang semula di RSUD Sragen itu dijadikan satu dengan rombongan bus yang berada di RSUD Widodo Ngawi,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya