SOLOPOS.COM - Ilustrasi bunuh diri (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Warga Cemani Sukoharjo yang meninggal gantung diri meninggalkan surat.

Solopos.com, SUKOHARJO — Seorang pria paruh baya, Sri Mulyanto, 54, warga Turi, Desa Cemani, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, ditemukan meninggal dunia diduga akibat gantung diri di rumahnya, Senin (24/7/2017) pagi, sekitar pukul 06.30 WIB. Korban meninggalkan secarik kertas berisi pesan di meja.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Kapolsek Grogol, AKP Sarwoko mewakili Kapolres Sukoharjo, AKBP Iwan Saktiadi saat dihubungi menyatakan berdasarkan hasil penyelidikan petugas Polsek Grogol, diperoleh informasi korban sudah lama menderita sakit yang tak kunjung sembuh.

“Korban sempat mengutarakan niat untuk mengakhiri hidupnya. Tadi pagi korban ditemukan saksi Amalia gantung diri di rumahnya,” kata Kapolsek. (baca: Sakit Paru-Paru, Warga Cemani Sukoharjo Ditemukan Tewas Gantung Diri)

Kapolsek menjelaskan di meja dekat korban ditemukan secarik kertas yang bertuliskan, “Uang yang di dompet buat Biaya Ngubur Rp1.400. Yanto. Gak Usah Lapor Polisi. ” Setelah dilakukan pengecekan, uang di dompet korban senilai Rp1.400.000.

Hasil pemeriksaan luar oleh dr. Romdhon dari Puskesmas Grogol, ujarnya, petugas medis tak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Tim medis menyimpulkan bahwa korban meninggal dikarenakan gantung diri setelah melihat bekas luka pada leher akibat jeratan tali. Pihak keluarga menerima dan ikhlas atas meninggalnya korban dan keberatan dilakukan autopsi terhadap korban sehingga jenazah korban diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan,” ungkap Sarwoko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya