SOLOPOS.COM - ilustrasi (wordpress)

ilustrasi (wordpress)

Sragen (Solopos.com)–Seorang tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Dukuh Bukuran, RT 4/RW II, Desa Kalikobok, Kecamatan Tanon, Sragen, Nawirul Amri, 23, tewas kecelakaan kerja di pabrik tripleks Malaysia, Senin (30/5/2011) lalu. Jenazah korban bakal diterima kepada keluarganya di Kalikobok pada Senin (6/6) mendatang.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Informasi yang dihimpun Espos dari pihak keluarga, Kamis (2/6/2011), korban sudah empat tahun bekerja di Malaysia.  Terpisah, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sragen, Arief Zaenal, saat dihubungi Espos, Jumat (3/6/2011), mengungkapkan TKI yang meninggal dunia itu diduga bekerja di luar kontrak.  Menurut dia, kontrak biasanya hanya dua tahun, tetapi korban sudah empat tahun di negeri jiran. Atas dasar itu, sambung dia, petugas Disnakertrans dan aparat kepolisian akan mengecek ke rumah korban.

Dia meyakini korban berangkat ke Malaysia melalui petugas lapangan (PL) dari PT PJTKI tertentu. Dia masih mengusut nama PL dan PT yang memberangkatkan korban. “Hingga Rabu (1/6), kami belum mendapat tembusan dari kedutaan besar Indonesia di Malaysia. Informasi yang kami dapat, jenazah akan tiba di Sragen pada Senin besok. Kematian korban disebabkan kecelakaan kerja. Orangtuanya yang mengatakan kematian anaknya akibat kecelakaan,” tambahnya.

(trh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya