SOLOPOS.COM - ILUSTRASI (FOTO/camcorder.jvc.com)
KLATEN—Sebuah toko elektronik di Kampung Sidowayah, Kecamatan Klaten Tengah, disatroni maling, Selasa (7/8/2012). Kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
Informasi yang dihimpun Solopos.com, Selasa siang, seorang petugas parkir yang biasa berjaga di dekat toko itu, sekitar pukul 07.00 WIB, mengetahui pintu toko tersebut dalam kondisi terbuka. Petugas tersebut lalu melaporkan kejadian itu kepada pemilik toko.
Begitu dilapori oleh petugas parkir, pemilik toko elektronik, Agung Nur Arifin, 31, langsung mengecek toko miliknya yang berlokasi tak jauh dari kantor Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Klaten. Dari pengecekan sementara, dia tidak menemukan kerusakan pada jendela maupun pintu toko. “Kemungkinan pencuri itu menyelinap masuk ke dalam saat toko mau ditutup. Jadi pencurinya menginap di toko, mengambil barang lalu keluar dari dalam toko,” ujar Agung saat ditemui wartawan di tokonya, Selasa siang. Dari kejadian itu, dia langsung melaporkannya ke aparat Polsek Klaten Kota.
Setelah mengecek sejumlah barang elektronik, ternyata tiga unit handycam merek JVC yang diletakkan di etalase kaca dalam tokonya hilang. Tiga unit handycam itu setara Rp12 juta. Uang Rp6 juta yang disimpan di dekat kasir juga raib. Dua alat receiver atau penerima data closed circuit television (CCTV) juga digasak oleh pencuri. Alat tersebut digunakan sebagai perekam data video.
Kapolsek Klaten Kota, AKP Heru Setyaningsih, mewakili Kapolres Klaten, AKBP Kalingga Rendra Raharja, mengatakan pencuri tersebut termasuk lihai dalam menjalankan aksinya sebab sempat mengambil perekam data CCTV di toko. “Kami kesulitan untuk mengungkapnya. Namun kami menggunakan alat bukti lain untuk penyelidikan,” jelas Heru.
