SOLOPOS.COM - Record Store Day Klaten digelar di toko kaset legendaris Bonanza Klaten yang kini dibuka di Jl Bhayangkara, Kelurahan Tonggalan, Kecamatan Klaten Tengah, Sabtu (29/4/2023). (Solopos.com/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN — Para pencinta rilisan fisik menggelar Record Store Day Klaten di toko musik Bonanza Klaten, Sabtu (29/4/2023) sore hingga malam. Bonanza Klaten dipilih sebagai wujud apresiasi terhadap toko kaset legendaris yang masih eksis selama 30 tahun terakhir.

Record Store Day merupakan perayaan terhadap budaya unik terkait toko-toko musik di dunia. Kegiatan itu kali pertama digagas para pemilik toko musik di Amerika Serikat pada 2007. Event itu kemudian diadopsi di Indonesia dan menyebar ke berbagai kota.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Di Klaten, Record Store Day dimulai sejak 2018 yang digelar saban April. Selain Record Store Day, sekumpulan pemuda Klaten yang bergelut di industri kreatif mengadakan Cassete Store Day pada Oktober dan sudah dimulai sejak 2017.

Record Store Day di toko kaset legendaris Bonanza Klaten menjadi tempat silaturahmi antarpelapak, pencinta rilisan fisik, musisi independen, hingga label rekaman yang memproduksi rilisan fisik. Tak hanya dari Klaten, event itu diikuti para pelapak dari berbagai kota seperti Jogja, Solo, serta Semarang.

Event ini juga untuk memberikan support kepada musisi independen. Hari ini bisa dibilang major label sudah tidak lagi memproduksi kaset bahkan CD. Tetapi teman-teman yang bergerak di ranah musik independen justru masih produktif dalam membuat karya dalam bentuk fisik berupa kaset dan CD,” kata salah satu pelapak dari LKLJJN, Andreas Laksana.

Bagi Andre, rilisan fisik tak tergantikan meski zaman sudah bergeser dari era analog ke era digital. Lantaran hal itu, rilisan fisik sampai saat ini masih memiliki penggemar, tak terkecuali di Klaten.

Kaset Banyak Diburu

“Kalau bagi saya fisik itu long live. Dari sudut musisi, rilisan fisik bisa menjadi monumen selama mereka berkarya. Bagi penggemar, rilisan fisik menjadi memory, bisa mengetahui proses kreatif di balik pembuatan musik,” kata dia.

Disinggung alasan Record Store Day Klaten 2023 digelar di Bonanza, Andre mengatakan sebagai bentuk apresiasi atas kecintaan pemilik toko kaset legendaris tersebut yang hingga kini eksis di tengah gempuran era digital.

Event itu sekaligus mengenalkan lapak baru toko Bonanza yang kini berlokasi di Jl Bhayangkara, Kelurahan Tonggalan, Kecamatan Klaten Tengah, tepatnya berdekatan dengan Radio Candi Sewu FM dan Masjid Mlinjon Klaten.

Bonanza merupakan toko kaset legendaris yang sudah buka sejak 1993 dan eksis hingga 30 tahun terakhir di saat toko-toko kaset yang ada di berbagai kota mulai tumbang. Selama puluhan tahun toko itu membuka gerai di Plasa Klaten.

Namun sejak awal 2023, toko Bonanza pindah tempat di rumah keluarga pemiliknya Kris Handayani atau Chris Debora. Toko tersebut masih menyimpan ribuan koleksi kaset serta CD yang sebagian terpajang di rak toko yang baru.

Salah satu pelapak rilisan fisik asal Klaten, Sonndongjammers, mengatakan hingga kini rilisan fisik masih memiliki penggemar. Dia mencontohkan anak-anak SMA di Klaten mulai ada yang berburu rilisan fisik musisi idola mereka.

Hal senada disampaikan pegawai staf Marketing Lokananta Solo, Anggit Wicaksono. Bagi Anggit, pengemar rilisan fisik terbagi dua yakni penggemar kaset dan piringan hitam. “Saat ini kaset justru semakin banyak dicari,” kata Anggit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya