SOLOPOS.COM - Pengunjung memadati toko Cik-Cik cabang Jebres, Solo, menjelang Lebaran, Rabu (27/4/2022). (Solopos/Siti Nur Azizah)

Solopos.com, SOLO — Sejumlah toko pakaian di Kota Solo meningkatkan kewaspadaan akan terjadinya tindak kejahatan menyusul makin ramainya pengunjung toko menjelang Lebaran.

Tindak kejahatan tersebut seperti pencurian atau pencopetan. Peningkatan kewaspadaan itu seperti yang dialami toko pakaian Mika Hijab Store di kawasan sekitar kampus UNS Solo, Jebres.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Salah satu karyawan yang juga petugas kasir Mika Hijab Store, Lianita, 24, mengatakan untuk meningkatkan keamanan, manajemen Mika menambah karyawan part time.

“Saat menjelang Lebaran ini manajemen menambah tenaga lagi. Selain untuk melayani pembeli juga untuk mengawasi agar tidak ada pencurian,” katanya saat ditemui Solopos.com di toko tersebut, Rabu (27/4/2022) sore.

Tahun lalu, kata Lia, sempat ada dua pengunjung yang bertingkah mencurigakan tertangkap di kamera CCTV toko pakaian di Jebres, Solo, itu. Mereka terlihat bekerja sama untuk mengambil salah satu pakaian dan diselipkan di dalam tas.

Baca Juga: Bus Mudik Gratis Jasa Raharja Berdatangan di Terminal Tirtonadi Solo

“Dua orang mbak-mbak gerak-geriknya mencurigakan, ketahuannya waktu ngitung stok. Dari penjualan hari itu dengan stoknya ada yang kurang. Akhirnya kami lihat di CCTV dan ternyata pelakunya mereka, baru pertama kali itu, saat H-4 lebaran,” jelasnya.

Toko pakaian lain, Cik-Cik Style, Jebres, Solo, juga meningkatkan kewaspadaan dari tindak pencurian atau pencopetan. Apalagi, Cik-Cik Style sangat ramai dikunjungi pembeli menjelang Lebaran ini.

Menurut penuturan salah satu karyawan yang berjaga, Rahmawati, 20, mengatakan animo masyarakat menjelang lebaran tahun ini semakin padat. “Mulai ramai saat pekan pertama Ramadan. Sampai sekarang masih lumayan banyak,” ucapnya saat ditemui Solopos.com, Rabu (27/4/2022).

Baca Juga: Waspada! Ini 9 Lokasi Rawan Pelanggaran Parkir Di Solo Saat Lebaran

Penitipan Tas

Rahmawati mengatakan sudah tentu keamanan ditingkatkan agar tidak terjadi tindak kejahatan yang akan merugikan toko maupun pembeli toko pakaian di Solo itu. Setiap karyawan yang berjaga wajib mengamati gerak-gerik pengunjung yang mencurigakan.

Sejauh ini, kata Rahma belum pernah terjadi kasus pencurian di toko tempatnya bekerja. Tetapi yang perlu diwaspadai adalah barang-barang kecil, seperti inner hijab.

“Walau tidak menutup kemungkinan untuk barang-barang yang kecil seperti inner hijab dan kerudung yang rawan maling,” katanya. Selain mengawasi pengunjung, pegawai Cik-Cik dari awal menerapkan adanya penitipan tas besar sebelum memasuki toko.

Baca Juga: Abdi Dalem Mangkunegaran Solo Juga Dapat Paringan Lebaran dari MN X

“Terbantu juga dengan adanya penitipan tas untuk pengunjung yang membawa tas besar. Selain memudahkan pengunjung dalam berbelanja juga sebagai antisipasi pencurian,” ujar Putri, 21, karyawan yang berjaga di penitipan tas Cik-Cik.

Sementara itu pada Rabu siang, akun Instagram @infocegatansukoharjo mengunggah video mengenai aksi pencopetan di toko pakaian Cik-Cik Pajang, Solo. Barang yang hilang berupa dompet, HP, sejumlah uang, kartu ATM, KTP milik salah satu pembeli.

“Waspadai aksi copet terutama di pusat-pusat keramaian, perbelanjaan, pasar, mall, supermarket dll!!” demikian keterangan pada unggahan video tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya