Soloraya
Selasa, 6 Desember 2022 - 19:52 WIB

Toko Rokok Elektronik di Sragen Disatroni Maling, Pelaku Terekam CCTV

Tri Rahayu  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Aparat Polsek Karangmalang dan Polres Sragen di Toko Rokok Elektrik yang terletak di Jalan R.A. Kartini, Teguhan RT 005B/RW 002, Kelurahan Plumbungan, Karangmalang, Sragen, Selasa (6/12/2022). (Solopos.com/Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN — Toko rokok elektrik Urban Vape di Jl. R.A Kartini, tepatnya di RT 005B/RW 002, Kampung Teguhan, Kelurahan Plumbungan, Kecamatan Karangmalang, Sragen, disatroni maling, Selasa (6/12/2022) dinihari. Kasus pencurian dengan pemberatan itu baru diketahui sekitar pukul 09.00 WIB.

Toko yang buka sejak 2016 tersebut milik Dicki Ari Wibowo, 29, warga setempat. Setelah mendapat laporan aparat Polsek Karangmalang bersama Tim Identifikasi Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sragen melakukan olah tempat kejadian perkara. Dua saksi diminta keterangan.

Advertisement

Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama, melalui Kapolsek Karangmalang, Iptu Mulyono, menyampaikan pelaku diduga masuk toko dengan cara merusak kunci pintu. Pelaku lantas mengambil 30 rokok elektrik atau vapor dan 20 liquid serta satu unit ponsel. Akibat kejadian itu korban mengalami kerugian mencapai Rp50 juta.

Mulyono menerangkan Toko Urban Vape baru diketahui dibobol maling setelah salah seorang karyawan hendak membuka toko sekitar pukul 09.00 WIB. Karyawan itu melihat pintu toko sudah terbuka sedikit. Begitu masuk ke toko, kondisi di dalam sudah berantakan. “Korban kemudian melapor ke Polsek Karangmalang,” ujarnya.

Baca Juga: Sudah 4 Hari 5 Tahanan Kabur Belum Ketemu, LP Sragen Minta Bantuan Warga

Advertisement

Orang tua korban yang juga Ketua RT 005B/RW 002, Supadi, 63, melihat ada orang yang mengotak-atik pintu toko sekitar pukul 04.00 WIB. Ia mengira orang tersebut pegawai anaknya.

Barang-barang yang diambil pencuri, kata Supadi, harganya mahal. Dia menduga si pencuri sepertinya sudah hafal barang-barang yang bernilai tinggi.

“Aksi pencurian itu sempat terekam kamera CCTV [close circuit television]. Di rekaman kamera itu terlihat satu orang yang memakai jaket dan mengenakan masker. Motornya seperti Honda Vario tetapi pelat nomornya tidak kelihatan. Polisi sempat mempelajari rekaman kamera CCTV tersebut,” ujarnya saat berbincang dengan Solopos.com.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif