SOLOPOS.COM - Overpass tol Solo-Kertosono di Ngemplak Boyolali. (Burhan Aris Nugraha/JIBI/Solopos/dok)

Tol Solo-Kertosono, empat overpass bakal dibangun di Denggungan, Banyudono, Boyolali.

Solopos.com, BOYOLALI — Empat overpass di perlintasan tol Solo-Kertosono (Soker) bakal melintasi Desa Denggungan, Banyudono, Boyolali. Empat overpass itu berada di Dukuh Kranggan, Nglundu, Bulakan, dan Sejegan.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

“Saat ini sudah ada dua overpass yang baru 50% digarap. Sementara dua overpass lainnya masih dalam perencanaan,” ujar Kepala Desa Denggungan, Junaidi, saat berbincang dengan Solopos.com di ruang kerjanya, Kamis (2/3/2017).

Junaidi memastikan empat overpass yang akan dibangun itu sudah atas persetujuan warga. Warga sepakat memilih overpass ketimbang underpass dengan sejumlah pertimbangan, antara lain kemudahan perawatan dan jauh dari ancaman banjir.

“Kalau underpass saat musim hujan pasti muncul genangan dan kalau pakai mesin pompa, perawatannya ribet,” ujar Junaidi.

Menurut Junaidi, overpass adalah pilihan jembatan penyebarangan untuk jangka panjang. Alasan bahwa overpass akan menyulitkan warga saat melintas, menurutnya tak beralasan.

“Justru ke depannya, penyeberangan itu akan memakai overpass karena rata-rata warga mengendarai sepeda motor dan mobil. Jadi, alasan kesusahan melewati overpass tak terbukti,” terangnya.

Menurut Junaidi, permasalahan overpass di sejumlah lokasi bisa diselesaikan dengan memberikan pemahaman yang benar kepada warga. Warga diajak berpikir ke depan tentang manfaat overpass.

“Yang jelas, overpass itu sudah sesuai kebutuhan warga, baik lebarnya maupun kelandaiannya,” terangnya.

Sebelumnya, Junaidi mengakui warga Dukuh Nglundu, Denggungan, sempat menolak overpass, namun akhirnya bisa menerimanya. “Yang bisa kami lakukan ialah memberikan pemahaman kepada warga tentang keberadaan overpass,” ujarnya.

Desa Denggungan menjadi lokasi interchange tol Soker dan tol Solo-Semarang. Kawasan itu nantinya menjadi tumpuan keluar masuk kendaraan ke arah tol Soker dan Solo-Semarang.

Sebelumnya, Satker Tol Soker menegaskan akan melanjutkan proyek pembangunan underpass di Desa Donohudan yang dihentikan warga. Menurutnya, alasan penghentian proyek underpass tak bisa dibenarkan karena pelaksana tol telah menyediakan banyak akses jalan bagi warga.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya