SOLOPOS.COM - Poster bertuliskan "Kartasura Tolak Anarkis dan Cinta Damai" terpasang di kawasan Bundaran Tugu Kartasura pada Selasa (13/10/2020). (Espos/ Indah Septiyaning W.)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Sejumlah poster bertuliskan "Kartasura Cinta Damai" hingga "Kartasura Tolak Anarkis" bertebaran di Seputaran Bundaran Kartasura pada Selasa (13/10/2020). Pemasangan poster dilakukan warga Kartasura sebagai bentuk penolakan terhadap aksi unjuk rasa yang berujung ricuh.

Sebab dalam aksi demo menolak omnibus law UU Cipta Kerja yang digelar ribuan orang tergabung dalam Solo Raya Menggugat berakhir ricuh di Tugu Kartasura pada Kamis (8/10/2020). Bahkan satu unit truk milik Satpol PP Sukoharjo dibakar massa.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

LBH Soloraya: Semua Pendemo Yang Ditangkap Di Tugu Kartasura Sudah Bebas

Berdasarkan pantauan Solopos.com, poster bertuliskan "Kartasura Tolak Anarkis" terpasang di median jalan raya Solo-Yogya. Kemudian poster lainnya bertuliskan "Kartasura Cinta Damai", "Wargo Kartasura Menolak Aksi Anarkis Ojo Wani-wani Rusuh Neng Kotaku" terpasang di sudut sisi barat Tugu Kartasura.

Menurut penuturan pegawai Adi Tailor, Hermawan, 27, poster tersebut dipasang komunitas warga Kartasura. Warga memasang poster tersebut sebagai bentuk kepedulian akan terciptanya suasana kondusif di kawasan Tugu Kartasura.

Unjuk Rasa di Tugu Kartasura Ricuh, Polisi Tangkap 3 Demonstran

"Boleh demo menyuarakan aksi, tapi jangan anarkis seperti kemarin," katanya.

Dia mengatakan kejadian aksi demo berujung ricuh belum lama ini membuat warga trauma. Sebab saat itu kondisi sangat mencekam hingga toko-toko tutup karena khawatir terjadi perusakan hingga penjarahan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya