SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Klaten (Solopos.com)--Sebanyak empat karyawan Rumah Sakit khusus Ibu Anak (RSIA) Aisyiah Klaten terpaksa dirumahkan oleh jajaran direksi RS setempat. Persoalannya, para bidan tersebut menolak mengumpulkan ijasah asli sebagai jaminan pihak RSIA.

Salah satu karyawan RSIA, Zuhrifa Lutfi Fadhilah mengaku telah dirumahkan sejak bulan Maret 2011 lalu. Bersama ketiga rekannya, Lutfi mengaku telah meminta pihak RSAI agar meninjau kembali kebijakan pengumpulan ijasah asli karyawan.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Saya tak dipekerjakan lagi, tapi juga tak di-PHK. Jadi, nasib saya ini nggak jelas gara-gara saya tak mengumpulkan ijasah asli,” katanya kepada wartawan saat mengadukan ke Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans), Kamis (28/4/2011).

Direktur RSIA, Maimun ketika dimintai konfirmasi wartawan terkait hal itu enggan memberi penjelasan. Saat didesak, apakah telah menerima pengaduan karyawan, juga menolak memberi penjelasan. “Maaf saya lagi ada acara,” katanya singkat.

(asa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya