SOLOPOS.COM - Petugas keamanan menunjukkan dua sepeda motor serta tempat parkir yang rusak akibat tertimba tower ambruk di kompleks Setda Klaten, Senin (21/12/2020) siang. (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)
Solopos.com, KLATEN – Tower radio internet di kompleks Pemkab Klaten ambruk. Akibat kejadian itu, tempat parkir dan dua sepeda motor rusak akibat tertimpa tower.
Ambruknya tower itu terjadi pada Senin (21/12/2020) sekitar pukul 14.00 WIB. Tower setinggi 14 meter ambruk pada bagian tengah dan menimpa tempat parkir sepeda motor di antara gedung lantai 3 B dan C Setda Klaten.
Unik, Suporter Kirim Karangan Bunga Minta Ganjar Izinkan Jatidiri untuk PSIS Semarang
Tak ada korban jiwa akibat peristiwa itu. Namun, atap tempat parkir rusak serta dua sepeda motor milik ASN pemkab rusak akibat tertimpa patahan tower.
Suara gemuruh ketika tower ambruk dan menimpa atap tempat parkir sempat membuat sejumlah pegawai berhamburan keluar ruangan mereka untuk mencari sumber suara. Pemilik sepeda motor yang terparkir di sekitar tower bergegas memindahkan kendaraan mereka menjauhi lokasi.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatik Klaten, Amin Mustofa, mengatakan tower itu roboh diduga akibat angin kencang. Ada salah satu spanner atau kawat pancang terlepas hingga membuat tower mudah ambruk. “Kalau usia bangunannya lebih dari 10 tahun,” kata Amin saat ditemui di sekitar tower.
Tower itu berfungsi untuk pemancar sinyal internet ke OPD di pemkab serta kecamatan. Namun, selama setahun terakhir pemancar pada tower itu tak lagi terpakai. Lantaran hal itu, Amin menjamin ambruknya tower tersebut tak mengganggu jaringan internet pemkab.
Status Tanggap Darurat Erupsi Merapi Klaten Diperpanjang Hingga Akhir Tahun
Dari kejadian itu, Diskominfo berencana mencopot seluruh bangunan tower agar tak semakin membahayakan. “Sejak 2019, jaringan internet kami sudah beralih ke fiber optik. Sehingga ini tidak berpengaruh kepada internet pemkab. Kami rencanakan toer ini sekalian diturunkan saja,” jelas Amin saat ditemui wartawan, Senin.