SOLOPOS.COM - Ilustrasi angkutan umum perkotaan (Dok/JIBI/Solopos)
Transportasi Boyolali, sebanyak 12 angkutan terjaring razia Dishub dan Polres.
Solopos.com, BOYOLALI — Sebanyak 12 unit kendaraan angkutan terjaring razia Dinas Perhubungan (Dishub) dan Polres Boyolali di Desa Musuk, Kecamatan Musuk, Kamis (20/7/2017). Mereka diberi surat tilang atas pelanggaran tonase, kelengkapan surat, dan kelaikan jalan.
Kendaraan yang menjadi sasaran razia tersebut adalah kendaraan angkutan barang dan angkutan umum. Mereka yang melintas di jalan Boyolali-Musuk tersebut dihentikan dan diperiksa petugas.
Sebagian kendaraan itu sudah sesuai ketentuan sehingga mereka dipersilakan melanjutkan perjalanan. Sementara sebagian lainnya tidak memenuhi ketentuan sehingga dikenai surat tilang.
Kabid Pengembangan dan Keselamatan Dishub Boyolali, Didik Prihanto, memerinci lima kendaraan melanggar batas tonase, lima kendaraan melanggar ketentuan kir, dan dua lainnya tak laik jalan. “Dalam razia kali ini total kendaraan yang kami tindak ada 12 unit kendaraan,” kata dia seusai kegiatan.
Didik menambahkan razia itu dilakukan untuk menertibkan pengguna jalan khususnya kendaraan angkutan. Dia mengakui masih banyak pengemudi atau pengelola jasa angkutan yang mengabaikan ketentuan tonase atau pun kelaikan jalan untuk kendaraan mereka.
“Razia ini tujuannya menertibkan kendaraan yang melintas supaya mereka tertib. Selain itu, yang paling penting adalah mengantisipasi kecelakaan,” kata Didik.
Karena pemberian sanksi tilang ini menjadi kewenangan polisi, Dishub melibatkan aparat Polres Boyolali. Didik berharap operasi semacam ini akan memberikan efek jera bagi yang terkena razia dan juga kewaspadaan bagi pengguna jalan lain.