SOLOPOS.COM - TABRAK HALTE-Sebuah truk tronton rusak pasca menubruk halte di jalan raya Boyolali-Semarang tepatnya di Desa Candi, Kecamatan Ampel, Sabtu (20/8). Kecelakaan tunggal ini tidak ada korban jiwa. (Espos/Farida Trisnaningtyas)

TABRAK HALTE-Sebuah truk tronton rusak pasca menubruk halte di jalan raya Boyolali-Semarang tepatnya di Desa Candi, Kecamatan Ampel, Sabtu (20/8). Kecelakaan tunggal ini tidak ada korban jiwa. (Espos/Farida Trisnaningtyas)

Boyolali (Solopos.com)–Sebuah truk tronton bermuatan minuman ringan rusak parah setelah menubruk halte di ruas jalan raya Boyolali-Semarang tepatnya di Ampel, Sabtu (20/8/2011). Kecelakaan tunggal ini membuat bagian depan truk ringsek.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Berdasarkan infromasi yang berhasil dihimpun Solopos.com, akhir pekan lalu menyebutkan tronton bernomor polisi  B 9689 ZA melaju dari arah Ungaran menuju ke Timur. Tronton bermuatan minuman ringan itu hendak menuju ke Surabaya dari Ungaran.

Diduga rem blong, tronton tersebut lantas menubruk sebuah halte di  Ampel. “Memang remnya blong. Saya baru menyadari sekitar jarak 200 meter dari lokasi,” papar sopir tronton, Sugi kepada wartawan, akhir pekan lalu. Warga Desa Pelemrejo, Kecamatan Andong ini lantas berupaya menghentikan truknya tanpa menelan korban. Alhasil, ia terpaksa menubrukkan badan truk ke sebuah halte.

Tronton tersebut akhirnya menghantam sebuah halte di kawasan Dukuh Kebonjeruk, Desa Candi, Kecamatan Ampel. Beruntung tidak ada korban dalam kecelakaan tunggal ini. Namun, tronton terutama bagian depan ringsek. Begitu halnya dengan kondisi halte bus yang juga rusak parah.

“Terpaksa saya banting setir agar tidak nabrak orang. Jika truk terus saya kemudikan kemungkinan bakal menelan korban karena remnya blong,” tambahnya. Sugi lantas menubrukkan tronton di sebuah halte dengan pertimbangan adanya turunan tajam serta tikungan di depan.

rid

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya