Soloraya
Kamis, 30 Maret 2023 - 14:12 WIB

Truk Bermuatan Semen dari Banyumas Menuju Blitar Terguling di Delanggu Klaten

Taufiq Sidik Prakoso  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Truk pengangkut semen terguling di jalan lingkar barat Delanggu, Klaten, Rabu (29/3/2023) tengah malam. (Istimewa/Satlantas Polres Klaten)

Solopos.com, KLATEN — Truk sarat muatan semen terguling di jalan lingkar barat Delanggu, Klaten, Rabu (29/3/2023) tengah malam. Tak ada korban jiwa akibat kejadian kecelakaan tersebut.

Peristiwa itu terjadi pada Rabu sekitar pukul 24.00 WIB. Truk sarat muatan semen itu dikemudikan Ajid Mubasir, 58, warga Temanggung. Truk melaju dari Ajibarang, Kabupaten Banyumas menuju ke Blitar, Jawa Timur.

Advertisement

Truk terguling ke sawah di tepi jalan lingkar barat Delanggu wilayah Desa Sribit, Kecamatan Delanggu. Kanit Gakkum Satlantas Polres Klaten, Iptu Slamet Riyadi, menjelaskan tak ada korban jiwa akibat kejadian itu.

“Tidak ada laporan korban. Hanya semen terjatuh ke sawah yang ditanami cabai. Tetapi, pemilik sawah tidak menuntut ganti rugi,” kata Slamet kepada Solopos.com, Kamis (30/3/2023).

Slamet menjelaskan peristiwa truk terguling itu tak sampai membuat arus lalu lintas di jalan lingkar barat Delanggu, Klaten, tersendat. Truk terguling ke sisi sawah atau tidak di badan jalan.

Advertisement

Jalan lingkar barat Delanggu masih bisa dilalui. Namun, arus lalu lintas di sekitar jalan lingkar barat Delanggu sempat dialihkan untuk proses evakuasi truk.

Banit Pos Mitra 03 Karang, Delanggu, Aipda Eko Setyo Haryono, mengatakan tidak ada korban jiwa maupun terluka akibat kejadian itu. Dari keterangan pengemudi truk, kendaraan itu sebelumnya melaju dari Ajibarang menuju ke Blitar.

Saat melewati jalan lingkar barat Delanggu, Klaten, truk yang mengarah ke Solo itu didahulu satu unit truk engkel dari lajur kanan dan langsung banting ke kiri atau memotong jalan.

Advertisement

Guna menghindari kecelakaan, sopir truk semen membanting setir ke kiri hingga ban melewati tanah di samping ruas jalan. Lantaran kondisi tanah gembur, truk miring hingga terguling.

Sementara itu, proses evakuasi mengerahkan dua unit mobil derek dan berlangsung sekitar satu jam. Sekitar pukul 11.00 WIB, truk berhasil dievakuasi.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif