Soloraya
Senin, 9 September 2019 - 19:15 WIB

Truk Tabrak Mobil dan Tiang Telepon di Plembon Klaten

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, KLATEN — Truk Toyota Dyna berpelat nomor B 9008 OH yang dikemudikan Ikshanudin, 32, warga Kecamatan Mojogedang, Karanganyar, menabrak mobil dan tiang listrik di ruas jalan Solo-Klaten, Dukuh Plembon, Desa Ketandan, Kecamatan Klaten Utara, Klaten, Senin (9/9/2019) siang.

Akibat kecelakaan itu, Ikshanudin terluka dan langsung dilarikan ke rumah sakit. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.20 WIB. Truk Toyota Dyna yang dikemudikan Ikshanudin, 32, melaju dari arah Solo menuju Klaten di lajur kanan.

Advertisement

Sementara mobil Daihatsu Grand Max berpelat nomor AB 8418 DU yang dikemudian Danang, 36, warga Kecamatan Banyudono, Boyolali, berhenti pada celah median jalan di simpang empat Plembon. Danang bermaksud menyeberang ke ruas jalan menuju Solo.

Kecelakaan terjadi diduga lantaran pengemudi truk tak memperhatikan arus lalu lintas di depannya. Saat mendekati lokasi kejadian, pengemudi truk kaget ada mobil berhenti di celah median jalan.

Lantaran jarak truk yang melaju dengan mobil yang berhenti di celah median jalan sudah terlalu, kecelakaan tak terhindarkan. Truk menyenggol mobil hingga sopir tak bisa mengendalikan kemudi dan truk baru berhenti setelah menabrak tiang telepon di tepi jalan.

Advertisement

Kasatlantas Polres Klaten, AKP Bobby Anugrah Rachman, melalui Kanitlaka Polres Klaten, Ipda Panut Haryono, mengatakan pengemudi mobil tak mengalami luka akibat kecelakaan itu. Sedangkan sopir truk, Ikshanudin, dilarikan ke RS Islam Klaten untuk menjalani rawat inap lantaran mengalami luka sobek dan lecet pada tangan dan kaki.

Truk yang dia kemudikan ringsek pada bagian depan lantaran menabrak tiang telepon. Disinggung informasi yang beredar di media sosial yang menyebut kecelakaan terjadi setelah kemudi truk mengunci, Kanitlaka mengatakan kronologi kejadian masih terus didalami.

“Korban kami larikan ke rumah sakit dulu. Untuk kronologi lebih lanjut, kami masih memeriksa sejumlah saksi. Kami belum mengecek sampai situ,” kata dia saat dihubungi Solopos.com, Senin.

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif