Soloraya
Jumat, 8 Mei 2015 - 12:00 WIB

TSTJ SOLO : Direktur Baru Janjikan Revitalisasi Taman Jurug

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo (Dok/JIBI/Solopos)

TSTJ Solo mendapat pimpinan baru yang dilantik Kamis kemarin. Direktur baru TSTJ berjanji segera melakukan revitalisasi.

Solopos.com, SOLO — Direktur Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Bimo Wahyu Widodo Dasir Santoso menyatakan akan segera merevitalisasi kebun binatang di Kota Bengawan tersebut.

Advertisement

Hal itu sebagai langkah utama program kerjanya dalam mengelola TSTJ hingga lima tahun ke depan. “Target utama revitalisasi dengan pembenahan konservasi satwa yang ada di TSTJ,” kata Bimo ketika dijumpai wartawan seusai pelantikan Direktur TSTJ di Balai Tawangarum, Kamis (7/5/2015).

Bimo menjanjikan perbaikan infrastruktur dan kesejahteraan binatang koleksi TSTJ. Dia mengatakan akan melakukan pengaturan ulang area konservasi, di antaranya sisi kesehatan hewan, lingkungannya, dan perkembangbiakan hewan, serta perbaikan infrastruktur.

“Kesejahteraan hewan akan difokuskan pada perbaikan TSTJ sebagai salah satu ikon pariwisata,” kata dia.

Advertisement

Dia mengatakan untuk merealisasikannya, TSTJ akan menjalin kemitraan dengan pihak di luar TSTJ. Namun secara spesifik, Bimo belum bisa mengutarakan pengembangan yang akan dia tempuh.

“Setelah kami berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, yang jelas kami akan membuat TSJT ini sebagai salah satu ikon wisata sesuai dengan arahan Wali Kota,” katanya.

Setelah itu, Bimo menambahkan akan menindaklanjuti dengan berbaikan infrastruktur, seperti kandang satwa, display yang mendukung kenyamanan pengunjung kebun binatang yang terletak di pinggir Sungai Bengawan Solo ini.

Advertisement

Terkait target menggaet investor untuk pengembangan TSTJ, Bimo menargetkan butuh waktu setahun untuk merampungkannya. Pihaknya berjanji bakal bekerja sama dengan jajaran direksi lama maupun Pemerintah Kota (Pemkot) Solo untuk membahas persoalan revitalisasi TSTJ.

Sementara itu, Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, berharap dengan direksi baru, pengelolaan TSTJ bisa lebih baik.

“PR [pekerjaan rumah] direksi lama itu kan masalah investor. Investor ini yang harus segera ditindaklajuti jangan sampai tidak dapat investor,” kata Rudy.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif