SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sukoharjo (Espos)–Sebanyak tujuh desa di Kabupaten Sukoharjo belum menyerahkan hasil evaluasi data warga miskin (Gakin) ke Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).

Hal itu menyebabkan terhambatnya proses rekapitulasi data Gakin untuk 2011.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Kabid Pemerintahan dan Sosial Budaya Bappeda Sukoharjo, Sugihatmi menguraikan ketujuh desa tersebut yakni Desa Duwet (Kecamatan Baki), Desa Gumpang (Kecamatan Kartasura), Desa Kwarasan (Kecamatan Grogol), Desa Sanggrahan (Kecamatan Grogol), Desa Madegondo (Kecamatan Grogol), Desa Kedungsono (Kecamatan Bulu), serta Desa Sanggang (Kecamatan Gatak).

Dia menambahkan, entri data Gakin yang akan digunakan sebagai acuan penyaluran jaminan kesehatan daerah (Jamkesda), bantuan beras miskin (Raskin), dan bantuan sosial lainnya di lima kecamatan itu akhirnya terhambat.

“Pendataan ulang itu sudah disosialisasikan sejak Puasa kemarin. Sebagian besar dari lurh dan kepala desa telah mengembalikan evaluasi data Gakin di wilayah masing-masing seusai Lebaran. Namun sampai saat ini, tujuh desa itu belum juga memasukkan data terbarunya ke Bappeda,” jelas Sugihatmi saat dijumpai wartawan di kantornya, Selasa (19/10).

hkt

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya