SOLOPOS.COM - Warga menyemut di Jl Pemuda Klaten saat digelar car free night (CFN), Sabtu (11/2/2023) malam. (Solopos.com/ Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN – Ribuan warga Kabupaten Klaten, Jawa Tengah membanjiri kegiatan malam bebas kendaraan bermotor (car free night) di Jl. Pemuda, Sabtu (11/2/2023) malam.

Berdasarkan pantauan, CFN digelar di sepanjang Jl. Pemuda dari simpang lima Plasa Klaten hingga simpang empat Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperakim).

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Para pedagang kaki lima (PKL) menjajakan aneka jajanan di sepanjang ruas jalan itu kecuali di kawasan Alun-alun Klaten yang steril dari PKL.

Warga menyerbu dagangan PKL di Jl Pemuda Klaten saat digelar car free night (CFN), Sabtu (11/2/2023) malam. (Solopos.com/ Taufiq Sidik Prakoso)

Warga yang berjalan kaki menjejali sepanjang ruas jalan protokol di pusat kota Klaten itu.

Kepadatan pengunjung terutama terjadi di kawasan alun-alun serta Jl. Pemuda di depan pintu gerbang Gedung Sunan Pandanaran tempat panggung hiburan pembukaan CFN.

Hujan sempat mengguyur saat sore hingga petang berlanjut dengan gerimis tipis-tipis tak memengaruhi animo warga berdatangan pada penyelenggaraan CFN perdana tersebut.

“Ada kegiatan seperti ini [CFN] seru. Banyak jajanan dan bisa sambil jalan-jalan. Kalau harapannya bisa diselenggsrakan dua kali dalam sebulan,” kata salah satu warga Desa Granting, Kecamatan Jogonalan, Monika, saat ditemui di sela kegiatan CFN.

Warga lainnya, Bagyo, juga menyambut positif kegiatan CFN Jl. Pemuda.

“Untuk perbaikan mungkin akses jalan masuk yang tadi macet. Saya bisa berharap bisa dilakukan pengaturan untuk mengurai kemacetan. Kemudian mungkin bisa ditambah tempat sampah,” kata warga Desa Gemblegan, Kecamatan Kalikotes tersebut.

Kepala Dishub Klaten, Supriyono, menjelaskan CFN digelar untuk meningkatkan kualitas udara saat malam.

Selain itu, kegiatan tersebut ditujukan untuk pemberdayaan UMKM serta membangkitkan perekonomian.

“Selain itu, tujuan dari CFN untuk meningkatkan tali silaturahmi,” kata Supriyono.

CFN diselenggarakan di Jl. Pemuda dari simpang lima Plasa Klaten hingga simpang empat Disperakim. Panjang ruas jalan untuk kegiatan CFN sekitar 850 meter.

“Potensi panjang ruas jalan itu bisa menampung hingga 600 PKL. Sehingga ini potensial untuk membangkitkan UMKM,” kata Supriyono.

CFN digelar pukul 19.00 WIB hingga 22.00 WIB. Namun, penutupan ruas Jl. Pemuda dari kendaraan bermotor yang digunakan untuk CFN dimulai sejak pukul 18.00 WIB.

“Rencananya, CFN diselenggarakan sekali dalam sebulan,” kata Supriyono.

Dia menjelaskan pengamanan CFN melibatkan berbagai unsur. Selain Dishub, pengamanan melibatkan Satpol PP dan Damkar, TNI, serta Polri.

Bupati Klaten, Sri Mulyani, menjelaskan meski ada CFN, penyelenggaraan car free day di Jl. Mayor Kusmanto tetap seperti biasa atau setiap Minggu pukul 05.00 WIB hingga 09.00 WIB.

Mulyani menjelaskan CFN menjadi tempat menggeliatkan UMKM. Kegiatan itu juga mewadahi para PKL yang sebelumnya berjualan di Alun-alun Klaten.

Sebagai informasi, seiring renovasi Alun-alun Klaten pada 2022, Pemkab mengeluarkan ketentuan alun-alun menjadi zona merah PKL alias dilarang digunakan untuk berjualan.

Para pedagang yang sebelumnya berjualan di kawasan alun-alun direlokasi ke sejumlah kawasan.

Mulyani mengingatkan agar para pedagang tetap menjaga kebersihan Jl. Pemuda selama CFN digelar.

“Para pedagang wajib membawa kantong sampah dan membawa sampahnya pulang dan dibuang pada tempatnya,” kata Mulyani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya