SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Wonogiri (Solopos.com)–Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Wonogiri mengungkapkan masih ada 21 tenaga honorer kategori I yang tercecer saat pengangkatan menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2009 lalu. Mereka masih harap-harap cemas menunggu disahkannya Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang Pengangkatan Tenaga Honorer.
Kepala BKD Wonogiri, Rumanti Permanandyah mengungkapkan hingga saat ini pihaknya belum menerima pemberitahuan mengenai pengesahan RPP tersebut. Kabar terakhir berdasarkan informasi di media massa, RPP itu akan disahkan oleh Presiden dalam waktu dekat ini, dan pada Oktober 2011, pengangkatan tenaga honorer kategori I sudah bisa dilakukan.
“Saya memang membaca informasi itu di media cetak maupun elektronik. Tapi sampai saat ini kami belum menerima informasi resminya. Ya kami menunggu saja. Soalnya kami kan belum tahu bagaimana mekanisme pengangkatannya,” jelas Rumanti, ketika dihubungi Espos, Kamis (22/9).
Adanya 21 tenaga honorer kategori I yang belum diangkat itu, menurut Rumanti, didapatkan datanya saat dilakukan pendataan sesuai instruksi dalam SE Menpan No 5/2010 tentang pendataan tenaga honorer. Ternyata pada pengangkatan terakhir tahun 2009 lalu, mereka tidak ikut terangkat karena ada halangan. Misalnya tidak hadir saat pemberkasan karena sakit, berkas tidak lengkap dan sebagainya.
Rumanti melanjutkan pemberkasan mereka sudah lengkap dan tinggal diajukan ketika RPP sudah disahkan nanti. Ke-21 tenaga honorer kategori I itu terdiri atas 14 tenaga pendidik dan tujuh tenaga teknis. Sedangkan untuk tenaga honorer kategori II, menurut Rumanti, jumlahnya mencapai 789 orang.
(shs)
