SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO — Warga Pucangsawit, Jebres, Solo, menuntut kompensasi perpanjangan kontrak tower Telkomsel. Warga berencana mematikan tower yang berada di RT 004/RW 001, Pucangsawit, Jebres, itu.

Menurut Ketua RT 004/RW 001, Pucangsawit, Jebres, Karyadi, masa perjanjian kompensasi untuk warga terkait pendirian tower itu telah habis pada Maret 2013. “Kontrak selama 10 tahun habis pada Maret 2013, warga menuntut [kompensasi] perpanjangan kontrak ke Kantor Telkomsel di Baki, Sukoharjo,” terangnya ketika ditemui Solopos.com, Sabtu (21/12/2013).
Karyadi menjelaskan, kali pertama warga menuntut sebesar Rp510 juta kepada Telkomsel untuk 50 Kepala Keluarga (KK) yang bertempat di tiga RT. Namun, pihak Telkomsel tidak menyepakati tuntutan itu. Menurutnya, Telkomsel merasa keberatan sehingga menawarkan kompensasi sebesar 40 juta untuk tiga tahun kontrak.
Warga yang tidak tidak puas atas kompensasi Telkomsel berniat mematikan tower pada Sabtu (21/12/2013). “Jika warga benar-benar mencabut listrik, bisa mempengaruhi sampai Karanganyar dan Mojosongo,” ungkap Karyadi.
Dampak aksi warga terhadap tower juga dijelaskan anggota Komisi IV  DPRD Kota Solo, Umar Hasim. “Tadi saya menghubungi Dishubkominfo, ke Pak Herman. Katanya, imbasnya terlalu besar jika warga mematikan tower,” terangnya. Umar menjelaskan, tower Telkomsel tersebut ilegal. “Izin keluar jika sudah ada persetujuan dari warga,” terang Umar.
Dijelaskan Karyadi, warga yang diwakili Umar berencana melayangkan somasi kepada Telkomsel pada Senin (23/12/2013). Lebih lanjut, ia menerangkan warga menuntut kompesasi perpanjangan kontrak sebesar Rp150 juta. “Sepuluh tahun yang lalu, RT 004 dapat 10 juta dalam 10 tahun kontrak,” ujarnya.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya