Keberadaan Uber di Solo membuat perusahaan jasa taksi gerah.
Solopos.com, SOLO — Perwakilan seluruh perusahaan jasa taksi di Kota Solo bakal menggelar aksi dan penyampaian aspirasi di Balai Kota Solo dan DPRD Solo, Selasa (16/5/2017).
Mereka menolak keberadaan layanan angkutan umum berbasis dalam jaringan (daring/online), Uber, yang tetap beroperasi meski Pemerintah Kota (Pemkot) Solo sudah melarang taksi tersebut beroperasi.
Pantauan