Soloraya
Senin, 25 Oktober 2021 - 13:45 WIB

UNS Benarkan Jasad Mahasiswanya Diautopsi di RS

Bayu Jatmiko Adi  /  Muh Khodiq Duhri  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto Gilang Endi S. (Espos/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, SOLO – Manajemen Universitas Sebelas Maret (UNS) membenarkan ada salah seorang mahasiswa yang meninggal dunia saat mengikuti pendidikan dan pelatihan (diklat).

Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan UNS, Ahmad Yunus, tidak berkomentar banyak terkait insiden meninggalnya salah satu mahasiswa saat mengikuti diklat tersebut. Ia masih menunggu hasil autopsi terhadap jenazah di RSUD dr. Moewardi Solo.

Advertisement

“Sedang diautopsi di RS Moewardi,” kata Ahmad Yunus dalam pesan singkat yang diterima Solopos.com, Senin (25/10/2021).

Baca Juga: Mahasiswa UNS Meninggal saat Diklat, Keluarga: Ada Luka di Tubuh Korban

Sementara itu, kasus meninggalnya salah satu mahasiswa UNS setelah mengikuti kegiatan diklat masih diselidiki oleh Satreskrim Polresta Solo.

Advertisement

Mahasiswa bernama Gilang Endi S. itu asal Dukuh Keti, RT 2/RW5, Desa Dayu, Kecamatan Krangpandan, Kabupaten Karanganyar. Kabar meninggalnya mahasiswa saat mengikuti diklat tersebut dibenarkan oleh Kasatreskrim Polresta Solo, AKP Djohan Andika.

“Benar ada kejadian tersebut,” kata Djohan, Senin (25/10/2021). Namun begitu pihaknya masih menunggu dari pihak keluarga korban, terkait ketersediannya dilakukan autopsi kepada korban guna mengetahui penyebab pasti kematiannya. Dia juga mengatakan pihak kepolisian juga masih berupaya mendatangi rumah keluarga korban.

Baca Juga: Mahasiswa UNS Solo Dikabarkan Meninggal seusai Diklat, Ini Kata Polisi

Advertisement

Menurut informasi yang didapatkan, pada Minggu (24/10/2021) korban mengikuti kegiatan diklat sebuah organisasi kemahasiswaan kampusnya yang digelar di kawasan Jurug.

“Mengenai penyebab kematian korban, Djohan belum dapat menyampaikan. Saat ini pihaknya masih menyelidikinya. Pihaknya masih mengumpulkan keterangan darinpihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Pihaknya juga masih menunggu hasil autopsi.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif