Soloraya
Minggu, 3 Oktober 2021 - 10:29 WIB

Vaksinasi ODGJ di Klaten: Dikasih Duit Biar Mau Disuntik

Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi vaksin (freepik)

Solopos.com, KLATEN — Pelayanan vaksinasi bagi orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Klaten, Jawa Tengah, penuh dengan perjuangan. Berbagai trik dilakukan petugas agar para ODGJ itu mau disuntik vaksin.

Kepala Puskesmas I Cawas Klaten, Novi Tri Susanto, menceritakan kisah penuh tantangan tersebut. Dia mengatakan pihaknya melakukan berbagai cara demi membujuk dan mengiming-imingi para ODGJ dengan uang agar mau mengikuti vaksinasi Covid-19.

Advertisement

“Tugas vaksinasi untuk kaum ODGJ itu penuh tantangan. Ada yang takut, dan petugas ditinggal lari. Ada yang harus dibujuk dan diimingi-imingi uang, baru mau divaksin. Jadi menarik. Kemarin kita suap pasien dengan (uang) Rp10.000,  baru mau divaksin,” tutur dokter Tri, sapaan akrabnya, di sela-sela kegiatan, Kamis (30/9/2021), seperti dikutip dari Jatengprov.go.id, Minggu (3/10/2021).

Baca juga: Waduh! Pagar Sirkuit Mandalika Sempat Dijebol Warga

Program vaksinasi itu dilakukan secara door to door kepada warga yang berkebutuhan khusus. “Kita mulai door to door untuk ODGJ dan disabilitas, karena untuk mereka itu sulit untuk mengondisikan. Apalagi jika harus dibawa ke tempat vaksin, tentu mereka kurang nyaman,” tambahnya.

Advertisement

Novi menambahkan, proses vaksinasi ODGJ itu lebih menantang daripada biasanya. Sebab ada beberapa ODGJ yang menolak disuntik vaksin Covid-19.

“Mereka (ODGJ) itu harus dibujuk untuk mau divaksin. Memang reaksi yang berbagai macam. Sempat kami harus tersesat mencari sasaran vaksinasi,” ujarnya.

Baca juga: Pelajar SLB di Cawas Klaten Antusias Ikut Vaksinasi Covid-19

Advertisement

Sampai saat ini sudah 20 warga ODGJ dan kaum disabilitas yang mengikuti vaksinasi di Cawas, Klaten. Novi berharap dapat memenuhi target vaksinasi tersebut.

“Ada sekitar 20 warga ODGJ dan disabilitas yang bisa divaksin. Kisarannya mereka adalah terealisasi sekitar 50 persen. Kita (berharap) ke depan bisa memenuhi target sasaran ODGJ di Cawas bisa divaksin semua,” tuturnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif