Solopos.com, KARANGANYAR — Video berisi pemuda dangdutan dan diduga menenggak minuman keras (keras) di halaman sebuah masjid di Karanganyar beredar viral di media sosial. Lokasinya di Dusun Beran, Desa Sroyo, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar.
Dalam video yang beredar, tampak pemuda berjoget diiringi lagu Suci Dalam Debu milik grup band Iklim yang sudah dibuat jadi dangdut koplo. Beredarnya video tersebut membuat laskar umat Islam beraksi.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Kades Sroyo, Yulianto, membenarkan video yang beredar tersebut. Namun belum dipastikan ada pesta miras sebagaimana narasi yang beredar dalam video tersebut.
“Iya benar itu kejadian di Dusun Beran, Sroyo. Kejadiannya malam Minggu kemarin [Sabtu 2/9/2023],” kata dia, Jumat (8/9/2023).
Yulianto mengatakan saat itu para pemuda wilayah setempat berkumpul selepas membantu hajatan warga (sinoman) yang lokasinya di depan masjid tersebut. Seperti biasa, selepas sinoman mereka menghibur diri dengan berkumpul dan bernyanyi. Namun saat kejadian itu belum diketahui apakah mereka juga menenggak miras atau tidak.
“Habis sinoman kan biasa dangdutan di situ. Kalau mabuknya tidak tahu, karena tidak bisa dibuktikan,” kata dia.
Diakuinya sejak video ini beredar membuat organisasi umat Islam bereaksi. Bahkan sempat akan ada gerakan sweeping oleh para laskar umat Islam tersebut. Hingga kini aparat kepolisian bersama aparat desa menjaga wilayah setempat untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
Dua pemuda juga telah ditahan di Mapolsek Jaten untuk dimintai keterangan soal dugaan pesta miras di halaman masjid yang viral itu.
“Jadi belum tahu ada minum-ninuman alkohol atau tidak. Karena belum bisa dibuktikan. Dua pemuda sudah ditahan di Polsek,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
