SOLOPOS.COM - Jalanan di Desa Kebon, Bayat, Klaten, bak kubangan lumpur viral di media sosial. (Instagram/@soloinfo)
Solopos.com, KLATEN — Baru-baru ini viral di media sosial potret jalan di Desa Kebon, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, yang rusak penuh dengan lumpur mirip di sawah.
Foto jalanan tersebut tersebar luas di media sosial, termasuk diunggah oleh pengelola akun Instagram @soloinfo dan @kabarklaten. Dari unggahan tersebut, jalanan berlumpur itu tampak habis dilalui truk.
Menurut pengelola akun Instagram @soloinfo, jalanan rusak ini sudah menjadi keluhan warga Kebon, Bayat, Klaten. Sebetulnya, jalan tersebut sudah diaspal, tetapi karena kerap dilalui truk, jalan kembali rusak.
“Keluhan warga Kebon Bayat dan sekitartnya. Jalan sebelumnya itu aspal halus terus karena dilewati truk-truk pengangkut jadi jalanan aspalnya rusak, ambles, dan pecah. Jadi di timbun dengan tanah itu,” ungkap pengelola akun Instagram @soloinfo.
“Keluhan warga Kebon Bayat dan sekitartnya. Jalan sebelumnya itu aspal halus terus karena dilewati truk-truk pengangkut jadi jalanan aspalnya rusak, ambles, dan pecah. Jadi di timbun dengan tanah itu,” ungkap pengelola akun Instagram @soloinfo.
Baca Juga: Pipis di Tempat Keramat Gunung Lawu, Tubuh Pendaki Ini Kaku Bak Mayat
Pada musim kemarau tidak ada hujan, jalanan akan berdebu. Tetapi, saat hujan turun, jalanan rusak di Kebon, Bayat, Klaten berubah menjadi kubangan lumpur seperti di sawah.
Baca Juga: Night Market Ngarsopuro Malam Ini Pindah ke Sriwedari, Ojo Kecele Lur!
Lihat postingan ini di Instagram
Jalanan Kebon, Bayat, Klaten yang viral menjadi kubangan lumpur itu ramai dikomentari netizen. Bahkan, banyak netizen yang me-mention akun Instagram Bupati Klaten, Sri Mulyani dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
“Harusnya jangan tanah tapi sirtu, makin lama makin padat. Lha kalau tanah, kena ujan yowis kayak sawah bar diluku tinggal nanduri pari iku,” komentar salah satu netizen.
Baca Juga: Sumber Kekayaan Suami Via Vallen Ternyata Bukan Hanya dari Vokalis Band
“Monggo pak @ganjar_pranowo kelihan Bu @yani_sunarno_snm ditindaklanjuti, mesakne masyarakat e,” tambah netizen lainnya.
“Bu @yani_sunarno_snm mobil barunya ibu coba lewat sini bu, pasti sensasinya mantab!” imbuh netizen satu lagi.
Baca Juga: Tarif Manggung Denny Caknan Rp130 Juta, Lebih Mahal dari Via Vallen
Diberitakan sebelumnya, jalan rusak di Kebon, Bayat, Klaten, ini diakibatkan puluhan hingga ratusan truk pengangkut material dari perbukitan yang ditambang lalu-lalang melewati ruas jalan tersebut saban hari.
Kondisi ruas jalan utama di Desa Kebon tersebut sebelumnya sudah berlubang di beberapa lokasi. Kondisi jalan yang berlubang itu lantas ditimbun dengan tanah sebagai lalu-lalang truk pengangkut material pertambangan.