Soloraya
Sabtu, 17 Februari 2024 - 11:54 WIB

Wacana Pangkas Subsidi BBM untuk Danai Makan Siang Gratis, Gibran: Pasti Dikaji

Wahyu Prakoso  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Ketua Tim Penggerak PKK Solo Selvi Ananda menghadiri upacara peringatan Hari Jadi ke-279 Kota Solo di Taman Balekambang, Solo, Sabtu (17/2/2024). (Solopos.com/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO–Calon wakil presiden (Cawapres) pasangan calon nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka meminta warga tidak meributkan wacana pemangkasan subsidi energi, termasuk di dalamnya subsidi BBM, untuk mendanai janji kampanye Prabowo-Gibran berupa program makan siang gratis senilai Rp400 triliun.

Hal itu disampaikan Gibran saat ditemui wartawan di Taman Balekambang, Kecamatan Banjarsari, Solo, Sabtu (17/2/2024) pagi. Gibran mengatakan warga tidak perlu khawatir karena belum ada pelantikan presiden dan wakil presiden hasil Pilpres 2024.

Advertisement

“Saya belum dilantik sudah pada ribut, tenang saja ya, ini fokusnya penghitungan real count. Untuk program-program pasti dijalankan, dikaji dengan baik, dan bisa bermanfaat untuk masyarakat luas,” jelas Gibran yang juga Wali Kota Solo.

Sebelumnya diberitakan, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Eddy Soeparno, mengatakan calon presiden (capres) nomor urut 02 Prabowo Subianto bakal memangkas subsidi energi, termasuk di dalamnya subsidi BBM.

“Kami akan membiayai program ini [makan siang gratis] dengan memangkas subsidi [energi dan BBM] yang tidak dibutuhkan,” ungkapnya dalam wawancara khusus bersama Bloomberg Television, Kamis (15/2/2024), dikutip Bisnis.com.

Advertisement

Eddy mengklaim 80% subsidi energi yang digelontorkan tidak tepat sasaran. Sebanyak 80% dari anggaran subsidi Rp350 triliun atau sekitar Rp280 triliun, lanjutnya, mengalir ke masyarakat kelas menengah hingga kelas atas.

Berdasarkan catatan Bisnis, besaran anggaran makan siang gratis senilai Rp400 triliun. Anggaran tersebut lebih tinggi Rp52,4 triliun jika dibandingkan dengan kebutuhan pembiayaan APBN 2023 untuk subsidi energi sebesar Rp347,6 triliun.

Sementara bila membandingkan dengan target penerimaan pajak dalam APBN 2024 senilai Rp1.988 triliun, maka anggaran makan siang gratis setara hampir setara 25% dari target penerimaan pajak di akhir masa pemerintahan Presiden Jokowi.

Advertisement

Namun begitu, Eddy yakin program ini dapat segera berjalan setelah Prabowo secara resmi menduduki kursi RI 1 pada Oktober 2024. “[Program makan siang gratis] dapat dijalankan dalam dua hingga tiga bulan [setelah Prabowo menjabat],” lanjut Eddy.

Artinya, program makan siang gratis bagi anak-anak Indonesia tersebut akan mulai berjalan pada Desember 2024 atau paling lambat Januari 2025.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif