SOLOPOS.COM - Anggota Exalos Indonesia memasukkan ular ke dalam botol seusai dievakuasi dari kompleks Rumah Sakit Lapangan (Rumkitlap) Benteng Vastenburg, Solo, Selasa (15/2/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Sejumlah ular ditemukan di sekitar lokasi Rumah Sakit Lapangan atau Rumkitlap Benteng Vastenburg Solo yang akan menjadi lokasi isolasi terpusat (isoter) pasien positif Covid-19. Ular-ular itu ditemukan saat petugas membersihkan kawasan rumkitlap tersebut, Selasa (15/2/2022).

Persiapan bukan hanya dari sisi fasilitas kesehatan dan sisi operasional tapi juga dari sisi keamanan. Salah satunya dari ancaman ular. Pada Selasa (15/2/2022), pembersihan dilakukan dengan melibatkan anggota komunitas Exalos Indonesia.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Baca Juga: Rumkitlap Vastenburg Solo untuk Isoter Pasien Covid-19 Laki-Laki

Mereka menyisir lokasi Rumkitlap Benteng Vastenburg Solo. Penyisiran dilakukan baik di dalam benteng maupun di luar benteng termasuk di tenda-tenda pasien.

Salah satu anggota Exalos Indonesia, Jodi, mengatakan dari kegiatan tersebut ditemukan sejumlah ular baik yang berbisa maupun yang tidak berbisa. “Ini tadi ada enam ekor ular jali, satu anakan kobra jawa dan satu ular jenis insularis hijau,” katanya, Selasa (15/2/2022).

Baca Juga:Rumkitlap Vastenburg Solo: Belasan Tenda Berfasilitas Lengkap Siap Tampung Pasien Covid-19

Ia mengatakan ular jali merupakan jenis ular tidak berbisa. Namun warna dan ukuran ular yang ditemukan menyerupai ular kobra. “Sekilas ular jali mirip ular kobra. Sisiknya pun mirip, tapi tidak berbisa. Kalau yang berbisa yang dua itu [kobra dan insularis hijau]. Akan kami rilis ke tempat aman,” lanjutnya.

Jodi melanjutkan meski tidak berbisa, semua jenis ular yang ditemukan di sekitar Rumkitlap Benteng Vastenburg Solo itu memiliki kemungkinan untuk membuat orang takut. Terlebih bagi orang yang awam dengan ular.

Baca Juga: Hiii! Belasan Ekor Ular Ditemukan Di Area Benteng Vastenburg Solo

“Bagi orang awam, ular nonvenom [tidak berbisa] pun akan dianggap berbisa. Jadi kalau di sini ada perawatan [pasien isoter Covid-19], akan membuat psikologis turun. Jadi semua kami amankan,” lanjutnya.

Penyisiran lokasi itu sudah dilakukan sebanyak tiga kali. Diharapkan saat dimanfaatkan sebagai lokasi isoter pasien Covid-19, lokasi itu sudah aman dari ancaman ular.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya