Soloraya
Jumat, 29 Oktober 2021 - 20:55 WIB

Waduk Cengklik Boyolali akan Direvitalisasi, Pedagang Tolak Direlokasi

Cahyadi Kurniawan  /  Haryono Wahyudiyanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Perahu wisata ditambatkan di tepi Waduk Cengklik, Jumat (29/10/2021). (Solopos.com/Cahyadi Kurniawan)

Solopos.com, BOYOLALI—Para pedagang di kawasan Waduk Cengklik, Kecamatan Ngemplak, Boyolali, mengaku keberatan mengenai rencana relokasi menyusul rencana revitaliasi waduk tersebut oleh pemerintah. Pedagang berharap mendapatkan bantuan dana untuk meringankan biaya relokasi.

Keberatan itu disampaikan salah satunya oleh Sunaryo, warga Ngargorejo, yang juga pedagang di kawasan Waduk Cengklik. Ia keberatan lantaran sudah berjualan lama di kawasan itu. Kemudian, ia harus pindah dengan menyiapkan bangunan sendiri di lokasi yang baru yakni lahan parkir tubuh bendungan di sebelah timur.

Advertisement

“Selama permintaan warga dan teman-teman belum disepakati, kami tetap belum mau pindah,” kata Sunaryo, saat ditemui wartawan seusai sosialisasi Revitalisasi Waduk Cengklik di Balai Desa Ngargorejo, Kecamatan Ngemplak, Jumat (29/10/2021).

Baca Juga: 4 Tiang Listrik Ambruk, Aliran Listrik Daerah Polanharjo Klaten Padam

Ia juga mengelukan lokasi yang baru memiliki ukuran lapak 3 meter persegi. Luasan ini dinilai tidak mencukupi untuk warungnya yang menjual makanan berat, snack, dan minuman. Luas lahan 3 meter persegi hanya cukup untuk kompor dan meja.

Advertisement

“Mendukung sih mendukung tapi kelangsungan pedagang harus diperhatikan. Apalagi proyeksinya cukup panjang. Kalau terlanjur dagang di situ terus hari-harinya makan apa nanti,” ujar Sunaryo.

Pada kesempatan itu hadir Kepala Bidang (Kabid) Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air (OP SDA) Bengawan Solo, Sri Wahyu Kusumastuti. Dia mengatakan sejak awal memang tidak ada mata anggaran untuk pembongkaran warung dan proses relokasinya.

Baca Juga: Naik 5%, Belanja Tak Terduga RAPBD Wonogiri 2022 Capai Rp28 Miliar

Advertisement

Namun, tanpa mengesampikan sisi kemanusiaan, ia akan berupaya memberikan bantuan kepada para pedagang melalui skema corporate social responsilibity (CSR). “Kami akan berupaya tadi Pak Rendro [Surendro Andi Wibowo] ada CSR, yang mungkin diupayakan agar bisa membantu memperingan teman-teman pemilik warung,” kata Wahyu.

Ia menargetkan relokasi digelar secepatnya ke lahan parkir tubuh bendungan. Ada 72 warung yang akan direlokasi ke lokasi tersebut.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif