SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, bersama Kepala Kantor Pertanahan Solo, Tensa Nurdiani, meluncurkan Layanan Tanpa Turun (Lantaru) di halaman kantor tersebut, Senin (26/9/2022). (Solopos/Kurniawan)
Solopos.com, SOLO — Kantor Pertanahan Kota Solo meluncurkan inovasi untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat bernama Layanan Tanpa Turun (Lantaru) untuk memudahkan masyarakat dalam pengambilan sertifikat tanah.
Layanan itu juga memudahkan dalam penyerahan dokumen pendaftaran tanah secara elektronik. Lantaru Kantor Pertanahan Solo diluncurkan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, bersama Kepala Kantor Pertanahan Solo, Tensa Nurdiani, di halaman kantor tersebut, Senin (26/9/2022).
Diwawancarai wartawan seusai peluncuran Lantaru, Gibran mengapresiasi peluncuran Lantaru Kantor Pertanahan Solo. “Peningkatan pelayanan luar biasa sekali. Apalagi ditambah layanan tanpa turun tadi. Sudah tidak ada calo segala macam,” terangnya.
Gibran mengatakan pelayanan Kantor Pertanahan Solo belakangan semakin meningkat dengan membuka pelayanan pengurusan sertifikat tanah pada hari Sabtu. Selain itu pada hari Minggu pelayanan Kantor Pertanahan Solo juga buka di lokasi kegiatan car free day (CFD) Jl Slamet Riyadi.
“Ya saya menyambut baik ya. Apalagi sekarang BPN hari Sabtu buka, Minggu juga buka di CFD. Jadi luar biasa sekali peningkatan pelayanannya,” sambungnya.
Baca Juga: Aset Pemkot Solo Bertambah Disebut Karena Kecerdikan Era Jokowi-Rudy
Sedangkan Tensa Nurdiani mengatakan Lantaru untuk pengambilan produk sertifikat tanah yang sudah jadi. “Kami punya banyak sekali layanan inovasi, salah satunya Lantaru adalah untuk pengambilan produk sertifikat yang sudah jadi. Juga penyerahan dokumen pendaftaran pertanahan yang sudah didaftarkan sebelumnya melalui sistem online,” paparnya.
Teknis pelayanan Lantaru untuk pengambilan sertifikat tanah di Kantor Pertanahan atau BPN Solo, menurut Tensa, pemohon atau masyarakat tak perlu turun dari kendaraan. Sebab mereka tinggal mendekati mobil pelayanan Lantaru yang berada di halaman Kantor Pertanahan Solo. “Tak usah ke loket dalam,” urainya.
Tensa menerangkan Lantaru diluncurkan untuk memudahkan masyarakat yang tidak mempunyai banyak waktu luang karena sibuk bekerja atau urusan lain. “Cukup di kendaraan bisa langsung ambil sertifikat dan kembali beraktivitas sehari-hari,” imbuhnya.
Baca Juga: Selidiki Dugaan Sertifikasi Lahan Bong Mojo, Polresta Solo Bentuk 2 Tim Khusus
Tensa menjelaskan mobil Lantaru disiapkan setiap hari dan jam kerja di Kantor Pertanahan Solo. Masyarakat yang akan mendaftarkan tanah secara elektronik tinggal menyerahkan dokumen kepada petugas Lantaru. “Jadi sudah dikoreksi petugas,” terangnya.