Solopos.com, SOLO — Kolonel Inf Achiruddin resmi menjabat sebagai Komandan Korem atau Danrem 074/Warastratama Solo menggantikan Kolonel Inf Rudy Saladin per Senin (21/2/2022).
Berdasarkan siaran pers dari Penrem 074/Warastratama, dijelaskan upacara serah terima jabatan (sertijab) Danrem 074/Warastratama dilakukan oleh Pangdam IV/Diponegoro, Mayor Jendral TNI Rudianto, di Makodam IV/Diponegoro, Senin siang.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Kolonel Inf Rudy Saladin dimutasi menjadi Danrem 061/Surya Kencana di wilayah Kodam III/Siliwangi Jawa Barat (Jabar). Kegiatan sertijab ditandai pelepasan dan penyematan tanda jabatan serta penyerahan tongkat komando dari Rudy ke Achiruddin.
Baca Juga: Mantan Danrem Solo Menantu Luhut Bakal Jadi Pangkostrad, Ini Kata KSAD
Setelah itu dilakukan penyerahan Dhuaja Korem 074/Warastratama Mosiking Roso Trus Manunggal. Dalam keterangan pers yang diterima Solopos.com, Senin, Pangdam IV/Diponegoro menyampaikan terima kasih kepada Rudy Saladin atas dedikasi dan karya selama bertugas sebagai Danrem 074/Warastratama Solo.
Salah satunya dalam tugas penanganan Covid-19 serta memajukan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Soloraya. Sedangkan kepada Achiruddin, Pangdam IV/Diponegoro menyampaikan ucapan selamat mengemban tugas di Korem 074/Warastratama.
“Saya berharap kepercayaan dan tanggung jawab yang diberikan pimpinan TNI AD hendaknya diterima dengan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Disertai tekad untuk melaksanakan tugas tanggung jawab jabatan sebaik-baiknya,” katanya.
Baca Juga: Tak Lagi Jabat Danrem Solo, Kolonel Deddy: Kalau Tidak Pandemi Setiap Malam Pasti Wedangan
Soloraya Dinamis
Rudianto mengingatkan pangkat dan jabatan merupakan amanah yang harus dijalankan sebaik-baiknya, karena harus dipertanggungjawabkan kepada negara dan Tuhan. Di sisi lain, sebelum menjadi Danrem 074/Warastratama Solo, Achiruddin menjabat sebagai Dangrup A Paspampres.
Laki-laki alumnus Akademi Militer (Akmil) tahun 1997 tersebut lahir di Jakarta pada 15 November 1975. Achiruddin pernah menjabat sebagai Wakil Komandan Satuan 81 Kopassus, dan Asintel Danjen Kopassus. Dia berpengalaman di dalam dan luar negeri.
Sementara Rudy saat pisah sambut di Makorem 074/Warastratama berpesan sejumlah hal. “Soloraya ini sangat dinamis. Isu yang berkembang pun sangat sensitif. Apa yang terjadi bisa jadi isu nasional bila tak tertangani cepat dan tepat,” jelasnya.
Baca Juga: Danrem Siapkan Ini Untuk Cegah Ular Masuk RS Lapangan Vastenburg Solo
Namun, Rudy meyakini di bawah kepemimpinan Achiruddin sebagai Danrem jajaran Korem 074/Warastratama Solo bisa menjadi lebih baik lagi dari apa yang sudah dilakukannya. Ia meminta program baik yang sudah berjalan selama ini bisa dipertahankan dan dilanjutkan.
Seperti program penanggulangan pandemi Covid-19 di mana dilakukan secara bergotong royong atau bahu membahu semua pihak, baik pemerintah, kepolisian, dan berbagai elemen masyarakat. Juga program meredam radikalisme dan intoleransi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
