Soloraya
Kamis, 23 September 2021 - 00:47 WIB

Walah, Petugas Pelayanan E-KTP Door to Door Klaten sampai Naik Atap demi Sinyal Internet

Taufiq Sidik Prakoso  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Klaten melakukan perekaman data kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) secara door to door kepada kelompok rentan di Klaten, beberapa waktu lalu. (Istimewa/Disdukcapil Klaten)

Solopos.com, KLATEN — Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Klaten sejak dua pekan lalu kembali mengaktifkan program pelayanan administrasi kependudukan (adminduk) terutama e-KTP secara jemput bola dengan door to door.

Pelayanan bernama Pelaut Bala itu digulirkan setelah Klaten berada pada penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3. Pelaut Bala merupakan pelayanan adminduk dengan petugas mendatangi daerah terdekat atau warga yang membutuhkan pelayanan.

Advertisement

Salah satu pelayanan yang diberikan yakni perekaman data kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP). Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Klaten, Sri Hartanto, mengatakan program Pelaut Bala kembali dijalankan sejak 3 September 2021.

Baca Juga: Berbulan-Bulan Tutup, Pengelola Objek Wisata Air Klaten Kewalahan Biayai Perawatan

Advertisement

Baca Juga: Berbulan-Bulan Tutup, Pengelola Objek Wisata Air Klaten Kewalahan Biayai Perawatan

Program pelayanan e-KTP Klaten secara door to door itu digulirkan menyesuaikan permintaan. “Kami juga melihat situasi. Kalau di dinas banyak permohonan, kami sementara tidak menjadwalkan [door to door],” katanya, Rabu (22/9/2021).

Sri Hartanto menjelaskan sasaran program Pelaut Bala diprioritaskan bagi kelompok rentan serta berkebutuhan khusus seperti warga lansia, penyandang disabilitas fisik, ODGJ, dan lain-lain. Untuk menjalankan pelayanan kepada kelompok rentan serta berkebutuhan khusus itu, petugas mendatangi satu per satu rumah warga membawa perangkat perekaman data e-KTP.

Advertisement

Baca Juga: Dahsyatnya Bakso Tumpeng Merapi Glodogan Klaten, Lelehan Sambelnya Meledak di Mulut

Sri Hartanto mengakui ada sejumlah pengalaman unik yang dialami petugas yang menjalankan pelayanan rekam data e-KTP warga Klaten secara door to door tersebut. Seperti ketika berada di daerah susah sinyal Internet. Petugas terpaksa naik atap demi mendapatkan sinyal.

“Kejadian itu saat di wiayah Gantiwarno. Kami lakukan itu [naik atap untuk cari sinyal Internet] agar pelayanan bisa segera diberikan. Alhamdulillah tidak ada masalah akhirnya tiga hari setelah perekaman e-KTP jadi dan diambilkan oleh perangkat desa,” kata Sri Hartanto.

Advertisement

Baca Juga: Warga di Jatinom Klaten Tak Pakai Masker Dihukum Menghafal Pancasila & Nyanyi Lagu Wajib

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdukcapil Klaten, Sri Winoto, mengatakan salah satu alasan pelayanan adminduk terutama perekaman data e-KTP dengan door to door itu digulirkan karena angka kasus aktif Covid-19 serta level penerapan PPKM turun dari level 4 ke level 3.

Sebelumnya, program pelayanan itu dihentikan lantaran terjadi peningkatan jumlah kasus Covid-19 dan PPKM level 4 pada Juli lalu. “Tidak setiap hari. Kami menjalankan program ini terutama pada Jumat-Sabtu,” kata Winoto.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif