Solopos.com, SUKOHARJO — Pameran bertajuk Sukoharjo Agropolitan Expo (SAE) resmi dibuka untuk umum, di Sentra Niaga Terpadu, The Park Mall Solo Baru, Grogol, Sukoharjo, Jumat (14/10/2022).
Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan, Bagas Windaryanto, mengatakan acara tersebut menghadirkan suasana perdesaan di tengah kota. “Konsep kami bawa suasana agropolitan pedesaan di kota, demi meningkatkan motivasi dan peternak bahwa mereka bisa tampil eksis di wilayah perkotaan,” kata Bagas.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Berdasarkan pantauan Solopos.com, banyak anak sekolah hadir untuk menyaksikan kemeriahan Sukoharjo Agropolitan Expo.
Mereka berinteraksi dengan hasil produk agropolitan Sukoharjo, terutama kambing dan domba yang menarik mata. Mereka dapat memberi makan kambing dan domba secara langsung.
Selain menampilkan produk peternak Sukoharjo seperti kambing, ayam, dan entok, SAE juga menampilkan aneka tanaman seperti bonsai dan tanaman hias, serta produk pertanian petani Sukoharjo seperti tanaman buah dan produk hidroponik.
Baca juga: Sukoharjo Gelar Pameran Pertanian dan Perikanan, Ada Kontes Domba Juga Lo!
Bagi pengunjung yang berminat dengan produk Agropolitan bisa membeli langsung di stan yang disediakan.”Bagi yang berminat bisa membeli tanaman, koleksi, ternak pun juga dijual, harga di pameran pasti berbeda dengan harga di pasar,” lanjut Bagas.
Bagas ingin mendorong agar anak muda mau menjadi bagian dari petani milenial dan mengapus stigma negatif terkait pertanian yang tidak menjanjikan.
“Kenapa kami mendorong program petani milenial, selama ini kalangan anak muda pertanian dianggap pekerjaan tidak menjanjikan. Akan kami ubah mindset mereka dengan membicarakan sesuai passion mereka,” lanjut Bagas.
Hal tersebut akan ia realisasikan dengan menggandeng petani muda sukses dan berhasil di Sukoharjo melalui forum petani milenial Sukoharjo untuk berikan motivasi bahwa petani adalah orang hebat.
“Petani muda dan sukses akan kami jadikan duta, untuk menyampaikan bahwa petani itu hebat, keren, tidak perlu ke sawah mencangkul, kita bisa gunakan traktor, drone untuk mengolah lahan,” lanjut Bagas.
Baca juga: Distankan Sukoharjo Takjub Petani Gercep Pakai Drone untuk Tebar Pupuk
Sebelumnya, Direktur Jendral (Dirjen) Tanaman Pangan, Kementrian Pertanian, Suwandi, dalam akun Instagram @distankanskh menyatakan apresiasinya terhadap penyelenggaraan SAE yang menampilkan produk hasil pertanian di Sukoharjo.
“Ini luar biasa, bisa menyajikan produk UKM [usaha kecil menengah], hasil pertanian di Sukoharjo,” kata Suwandi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
