SOLOPOS.COM - Wali Kota Gibran Rakabuming Raka menegaskan tetap akan fokus ke Solo untuk menyelesaikan tugas sebagai Wali Kota.(Solopos.com/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO—Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, sedang berada di tengah pusaran politik tiga kontestasi besar Pemilu 2024.

Tidak hanya Pilkada Jawa Tengah (Jateng), politikus muda PDIP itu santer disebut-sebut sebagai figur potensial Calon Gubernur DKI Jakarta. Tak sampai di situ saja, Gibran juga dikait-kaitkan dengan bursa Calon Wakil Presiden 2024.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Hal itu menyusul langkah PSI menggugat syarat usia minimal Cawapres 40 tahun ke Mahkamah Konstitusi (MK). Seperti diketahui, Pasal 169 huruf (q) Undang-Undang (UU) Nomor 7/2017 tentang Pemilu mengatur syarat usia minimal.

Saat diwawancara wartawan di Gedung DPRD Solo, Senin (26/6/2023), Gibran konsisten dengan sikapnya selama ini. “Ya terima kasih. Enggak pilih mana-mana. Cawapres apa toh? Umure durung cukup iki. Piye toh,” ungkap dia.

Gibran juga mengatakan dirinya sampai saat ini masih berada di Solo. Apalagi, menurut dia, masih ada pekerjaan yang harus dia selesaikan di Solo. Untuk itu dia mengatakan belum berpikir terkait berbagai kontestasi Pemilu 2024.

“Aku neng kene sik, Jik akeh gawean loh ya. Aja mikirke ngono sik,” kata dia. Ketika ditanya kemantapan hati di antara pilihan yang ada, lagi-lagi Gibran mengelak. Dia mengatakan keputusan terkait hal itu bukan di tangannya.

“Enggak tahu ya. Itu keputusannya di warga, bukan di saya,” tandas dia. Disinggung potensi kemenangan di Pilkada Jateng lebih mudah dibandingkan Pilkada DKI Jakarta maupun ketika sebagai Cawapres, Gibran tidak setuju.

Menurut dia, tidak ada sebuah kemenangan yang muda dalam setiap pertarungan politik. Para petarung yang terlibat dalam pertarungan politik akan selalu punya pengorbanan. Sebuah kemenangan harus diperjuangkan.

“Enggak ada kemenangan yang mudah ya, kemenangan itu harus diraih dengan berusaha keras dan pengorbanan,” terang dia. Ihwal hasil Rembug Rakyat Jakarta, Gibran menyatakan tetap berkomunikasi dengan PSI di sana.

Termasuk ketika dirinya menolak permintaan agar mengirim foto, dar Ketua Umum PSI, Giring Ganesha, Gibran tetap berkomunikasi. “Saya berkomunikasi terus dengan semua. Saya enggak membatasi pertemanan,” urai dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya