Soloraya
Jumat, 3 Juni 2022 - 20:30 WIB

Warga Klaten Tolak Beli Pertalite dengan Aplikasi

Taufiq Sidik Prakoso  /  Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi uji pasar BBM Pertalite. (Dok. JIBI/Bisnis)

Solopos.com, KLATEN — Sejumlah warga Klaten menolak rencana mewajibkan pembelian BBM bersubsidi, yakni solar dan Pertalite menggunakan aplikasi MyPertamina.

Salah satu warga Kecamatan Jatinom, Arif Aprilianto, 25, mengatakan tak semua warga memiliki ponsel berbasis android. Apalagi, tak semua lokasi memiliki sinyal internet yang bagus.

Advertisement

“Kalau memang Pertalite itu bersubsidi dengan sasaran ke masyarakat kecil, tidak semua masyarakat kecil itu memiliki ponsel cerdas. Makanya tidak perlu memberlakukan aturan pembelian Pertalite menggunakan aplikasi,” kata Arif saat berbincang dengan Solopos.com, Jumat (3/6/2022).

Warga lainnya, Bayu, 26, juga tak sepakat jika pembelian Pertalite wajib menggunakan aplikasi. Dia juga menjelaskan tak semua lokasi memiliki sinyal yang bagus.

“Di SPBU itu tertulis tidak boleh mengoperasikan ponsel, ini kok ada rencana disuruh menggunakan aplikasi ponsel ketika membeli Pertalite,” kata warga Kecamatan Kalikotes tersebut.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif