Solopos.com, KLATEN — Polres Klaten menyalurkan bantuan air bersih sebanyak 15 tangki untuk membantu warga desa-desa yang mulai mengalami kesulitan atau krisis air bersih di lereng Gunung Merapi. Kegiatan itu digelar Polres Klaten dalam rangkaian peringatan HUT ke-77 Bhayangkara.
Pemberangkatan truk tangki pembawa bantuan air bersih dilakukan dari halaman Masjid Raya Klaten, Senin (19/6/2023). Bupati Klaten, Sri Mulyani, turut hadir dalam kegiatan itu.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Selain pemberangkatan bantuan air bersih, personel Polres Klaten menggelar bantuan sosial religi salah satunya melalui kegiatan bersih-bersih tempat ibadah. Kapolres Klaten, AKBP Warsono, menjelaskan rangkaian menyambut HUT Bhayangkara diisi dengan sejumlah kegiatan.
“Kami lakukan dengan kegiatan bansos religi dengan kegiatan bersih-bersih tempat ibadah baik itu masjid, gereja, vihara, maupum pura di Klaten. Selain itu ada pemberian paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan sebanyak 350-500 paket,” kata Kapolres saat ditemui wartawan di Masjid Raya Klaten.
Terkait penyaluran bantuan air bersih, Kapolres Klaten menjelaskan untuk saat ini difokuskan di beberapa desa wilayah Kecamatan Kemalang yang kondisinya mulai mengalami kesulitan air bersih.
“Menindaklanjuti dengan musim kemarau ini, ke depan kami berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memberikan bantuan air bersih di wilayah yang memang membutuhkan,” jelas Kapolres.
Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengapresiasi Polres Klaten yang menggelar penyaluran bantuan air bersih. Dia berharap bantuan itu meringankan kondisi warga di daerah yang mengalami krisis air bersih.
Sebelumnya diberitakan, warga Desa Tlogowatu, Kecamatan Kemalang, Klaten, yang berada di lereng Gunung Merapi mulai mengalami kesulitan atau krisis air bersih pada musim kemarau ini. Pemerintah desa setempat bahkan sudah mengajukan permintaan bantuan air ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten.
BPBD juga telah mengirimkan bantuan dua tangki air bersih ke desa tersebut pada Kamis (8/6/2023). Sekretaris BPBD Klaten, Nur Tjahjono Suharto, mengatakan dropping air bersih yang menyasar ke Desa Tlogowatu baru kali pertama selama memasuki kemarau ini.
Hingga kini, BPBD Klaten baru menerima pengajuan permintaan dropping air bersih dari Desa Tlogowatu. “Sasarannya ke Dukuh Narum Kidul, RT 005/RW 007, dan Dukuh Sidomuluk sesuai permintaan Kades melalui surat ke BPBD Klaten,” kata Nur Tjahjono saat dihubungi Solopos.com, Kamis.
Nur Tjahjono mengatakan penyaluran air bersih ke wilayah lereng Merapi di Klaten itu diarahkan ke fasilitas umum di desa setempat. “Nanti perangkat desa mengarahkan kepada warga yang ingin mengambil air bersih secara bersama-sama,” kata Nur Tjahjono.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
