SOLOPOS.COM - Tangkapan layar sampul emagazine Solopos.com Expose edisi Agustus 2023. (Solopos.com).
Solopos.com, SOLO–Setiap momentum perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia ada fenomena warga iuran dana untuk memenuhi kebutuhan anggaran pelaksanaan kegiatan, tak terkecuali di Perum Permata Tegalsari, Sukoharjo yang rela iuran bulanan.
Perjuangan warga di lingkungan tersebut dalam memeriahkan perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia diulas di majalah elektronik atau emagazine Solopos.com Expose edisi Agustus 2023.
Expose edisi kali ini tak sekadar membahas soal jenis-jenis lomba agustusan. Lebih dari itu, Expose mengulas tentang liku-liku warga dalam mempersiapkan kegiatan untuk mengisi peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia, terutama ihwal penganggaran.
Expose juga menyajikan informasi tentang pengendali ekonomi pada masa sebelum Indonesia merdeka. Selain itu, Expose mengulas mengenai dampak ekonomi dari gencarnya perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia.
Expose juga menyajikan informasi tentang pengendali ekonomi pada masa sebelum Indonesia merdeka. Selain itu, Expose mengulas mengenai dampak ekonomi dari gencarnya perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia.
Pada 17 Agustus 2023 ini Indonesia merayakan 78 tahun kemerdekaan. Masyarakat Tanah Air bersuka cita. Anak-anak hingga orang tua merayakannya.
Lingkungan rukun tetangga (RT) di desa dan kota bersolek, memasang Bendera Merah Putih dan pernik-pernik lainnya. Daerah tingkat bawah hingga pusat juga tak pernah absen menggelar upacara.
Setiap momentum perayaan hari kemerdekaan ada fenomena warga rela iuran/mengumpulkan dana untuk memenuhi kebutuhan anggaran pelaksanaan kegiatan seperti lomba, tirakatan yang berisi aneka pentas, dan pengadaan hadiah.
Kebutuhan anggaran setiap pelaksanaan lomba yang digelar warga berbeda-beda. Ada yang kebutuhannya besar, ada pula yang kecil.
Mekanisme penghimpunan dana yang dilakukan setiap lingkungan juga berbeda-beda. Perum Permata Tegalsari, Sukoharjo misalnya, menghimpun dana kegiatan agustusan secara bulanan dengan memasukkannya ke dalam iuran bulanan.
Dari total iuran Rp35.000/warga/bulan (include dana pengambilan sampah), di dalamnya sudah termasuk iuran agustusan senilai Rp1.000/warga/bulan.
Warga lingkungan sekitar 50 keluarga, sehingga dalam setahun terkumpul Rp600.000. Sumber anggaran lainnya dari dana jimpitan dan kas RT yang terkumpul. Besaran dana yang diambil sesuai kesepakatan warga.
Selain itu dari dana yang dikumpulkan kelompok ibu-ibu. Anggaran kegiatan agustusan yang terkumpul setiap tahun Rp2 juta-Rp3 juta.
Pada sisi lain, kebutuhan anggaran untuk pelaksanaan lomba anak-anak, ibu-ibu, bapak-bapak, tirakatan malam 17 Agustus, dan hadiah lomba-lomba jauh lebih besar.
“Alhamdulillah setiap tahun kebutuhan anggaran selalu terpenuhi karena ada donasi dari sejumlah warga. Ada yang berdonasi barang untuk hadiah lomba. Seperti tahun lalu ada warga yang mendonasikan sepeda gunung, dispenser, dan lainnya. Inilah wujud kebersamaan dan rasa syukur atas kemerdekaan yang dinikmati sekarang ini. Warga selalu berpartisipasi aktif dalam menyukseskan kegiatan. Kegiatan di lingkungan kami memang sederhana. Tetapi bagi kami yang penting kebersamaannya,” kata Ketua RT Perum Permata Tegalsari Sukoharjo Abdul Rachman, Selasa (18/7/2023).
Pembahasan selengkapnya dapat dibaca di Expose edisi Agustus ini. Sobat Expose dijamin bakal betah membaca Expose. Selain isinya yang berbobot, tampilan Expose yang segar dan menarik sangat memanjakan mata. Segera saja baca Expose di sini!