Soloraya
Jumat, 14 Juli 2023 - 11:31 WIB

Warga Sambirejo Sragen Meninggal dalam Kecelakaan di Tambang Galian C

Tri Rahayu  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Plt Kapolsek Sambirejo AKP Suyono (kanan) melakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi tambang galian C di wilayah Desa Jambeyan, Kecamatan Sambirejo, Sragen, Kamis (13/7/2023) sore. (Istimewa/Polres Sragen)

Solops.com, SRAGEN — Seorang warga Dukuh Ngrejeng, Desa Jambeyan, Kecamatan Sambirejo, Sragen, Supat, mengalami kecelakaan di lokasi tambang galian C yang membuatnya meninggal dunia. Pria 51 tahun itu terseret truk dump sejauh 4 meter di areal tambang di Dukuh Sunggingan, Desa Jambeyan, Sambirejo, Sragen, Kamis (13/7/2023).

Supat meninggal setelah mendapat perawatan di rumah sakit. Sementara sopir truk juga harus dilarikan ke RS Islam Amal Sehat Sragen lantaran terjepit setelah mobilnya menabrak ekskavator.

Advertisement

Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama, melalui pelaksana tugas Kapolsek Sambirejo, AKP Suyono, mengungkapkan awalnya korban bersama rekannya duduk-duduk di gubuk pinggir jalan masuk ke areal tambang. Kondisi jalan tersebut menurun. Tak jauh dari situ di jalan turun terdapat alat berat berupa ekskavator sedang dikemudikan rekan korban.

“Saat korban menyeberangi jalan tiba-tiba ada truk dump yang lewat dan menuruni jalanan itu. Jarak yang dekat tidak memungkinkan korban untuk menghindari truk dump tersebut. Akibatnya, truk dump itu menabrak korban hingga terseret sejauh 4 meter. Truk dump itu berhenti setelah menabrak bodi ekskavator yang sedang dioperasikan,” jelas Suyono dalam laporannya ke Seksi Humas Polres Sragen, Jumat (14/7/2023).

Pengemudi ekskavator bersama rekan pekerja tambang lainnya berusaha menolong korban yang berada di bawah truk. Mereka juga berusaha menolong sopir truk yang terjepit kemudi. Setelah berhasil dievakuasi,  Supat langsung  dilarikan ke RS Ibnu Sina Sragen, sementara sopir truk dilarikan ke RSI Amal Sehat Sragen. Tak berapa lama dirawat di  RS, Supat meninggal dunia.

Advertisement

Suyono mengatakan polisi sudah meminta keterangan tiga saksi di lokasi kejadian. “Kami juga mendatangi rumah duka dan mengklarifikasi saksi-saksi yang ada,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif