Solopos.com, SRAGEN — Jelang Lebaran harga kebutuhan pokok di Kabupaten Sragen naik signifikan. Harga cabai rawit merah naik hingga dua kali lipat menjadi Rp40.000/kilogram (kg).
Berdasarkan pantauan Solopos.com, pada Kamis (20/4/2023), suasana di Pasar Bunder, Sragen ramai pembeli. Rata-rata pembeli memadati pedagang bahan aneka pangan, daging ayam, daging sapi, serta lapak penggilingan daging.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Salah satu penjual, Warti, menguraikan mayoritas dagangannya mengalami kenaikan harga dibandingkan pekan lalu. Harga-harga kebutuhan pokok mulai meroket selama tiga hari ini. Ia memperkirakan harga akan terus naik hingga Lebaran selesai, dan harga akan kembali normal. Pembeli yang datang ke lapaknya rata-rata membeli aneka sayur dan cabai.
“Cabai harganya naik turun, harga cabai tampar [rawit merah] dari Rp30.000/kg jadi Rp40.000/kg. Bawang putih jadi Rp30.000/kg. Bawang merah dari Rp30.000/kg jadi Rp35.000/kg. Harga bawang bombai dari Rp30.000 menjadi Rp50.000/kg. Tomat juga naik banyak jadi Rp20.000/kg, biasanya hanya Rp12.000/kg,” papar Warti saat ditemui Solopos.com pada Kamis.
Kenaikan juga terjadi pada wortel yang saat ini dibanderol dengan harga Rp12.000/kg, Warti juga menjelaskan, harga rata-rata sayuran, misalnya seledri, daun bawang, dan kol adalah Rp5.000/kg hingga Rp10.000/kg.
Warti menguraikan dari harga-harga dari petani memang mengalami kenaikan. Meskipun demikian ia mengaku omzet yang ia terima saat momen Lebaran ini juga ikut meroket.
“Alhamdullilah, omzet naik, walaupun juga mahal-mahal,” terang Warti.
Kenaikan bahan kebutuhan pokok juga terjadi pada komoditas daging ayam dan daging sapi mulai tiga hari ini
“Harga daging sapi yang super, jadi Rp130.000/kg, naik Rp20.000/kg dari Rp110.000/kg. Kalau yang biasa Rp110.000/kg, normalnya Rp100.000/kg,” terang salah satu penjual daging sapi, Sri Wahyuni.
Senada penjual daging sapi lainnya, Sri Ratmini, menjelaskan harga daging sapi super saat ini adalah Rp130.000/kg, untuk daging sapi biasa dibanderol dengan harga Rp135.000/kg.
Kenaikan harga daging sapi tersebut menurut Sri Ratmini sudah sepekan terjadi. Walaupun mengalami kenaikan harga, ia tidak kehilangan pembeli dan permintaan pesanan cenderung meningkat. “Biasanya pembeli beli buat Lebaran, buat makan pada hari raya,” kata dia.
Selain daging sapi, daging ayam mengalami kenaikan harga. Biasanya daging ayam berkisar pada rentang harga Rp30.000/kg hingga Rp35.000/kg. Saat ini harga daging ayam negeri menjadi Rp40.000/kg.
“Ayam negeri Rp40.000/kg, kalau kampung menyesuaikan harganya, besar kecil. Alhamdullilah masih ada pembeli, banyak yang minat dan meningkat dua kali lipat. Biasanya jual ayam negeri 25 ekor hingga 30 ekor, kalau hari raya bisa lebih dari 50 ekor,” ujar penjual daging ayam, Cahya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
