Soloraya
Jumat, 22 Februari 2019 - 13:35 WIB

Warga Sragen Temukan Mayat Bayi Mengapung Bersama Ikan di Bengawan Solo

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SRAGEN — Sesosok mayat bayi ditemukan mengapung bersama ikan-ikan yang mati di aliran Sungai Bengawan Solo wilayah Dukuh Prayunan RT 029/RW 010, Kedungupit, Sragen Kota, Jumat (22/2/2019) pukul 09.00 WIB.

Saat itu di sungai tersebut tengah terjadi pladu, yakni istilah warga setempat untuk menyebut fenomena banyak ikat mati mengambang karena keracunan. Informasi yang dihimpun Solopos.com, Jumat, mayat bayi tersebut terlihat oleh warga kemudian diangkat oleh Kusnadi, 35, warga Sapen, RT 017/RW 004, Tanggan, Gesi, Sragen, Kusnadi.

Advertisement

Mayat bayi itu mengapung di pusaran air dengan kedalaman 10 meter. Kusnadi yang memakai pelampung berenang ke pusaran air itu dan berhasil mengevakuasi mayat bayi itu ke daratan.

“Bayi itu diperkirakan berumur 2-3 hari. Bayi laki-laki. Sepertinya lahir normal. Saya menduga ini dibuang,” ujar Bayan Sapen, Tanggan, Sukarno, saat ditemui Solopos.com di lokasi kejadian.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif