Soloraya
Rabu, 24 Februari 2021 - 17:39 WIB

Warga Sragen Teriak Cleret Tahun Lihat Puting Beliung Kembar

Muh Khodiq Duhri  /  Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto dua pusaran angin atau puting beliung kembar beredar luas di grup Whats App warga Sragen, Rabu (24/2/2021) sore. (Istimewa0

Solopos.com, SRAGEN – Angin puting beliung kembar tampak muncul di wilayah Sragen, Jawa Tengah. Sejumlah warga Sragen yang melihat fenomena alam tersebut berteriak cleret tahun.

Foto dan video angin puting beliung kembar di kawasan Sidoharjo dan Masaran beredar di sejumlah grup Whatsapp (WA) yang dimiliki warga Sragen, Rabu (24/2/2021).

Advertisement

Dalam foto itu, tampak dua pusaran angin terlihat menggantung pada langit yang hitam. Foto pusaran angin itu diambil dari kejauhan oleh warga.

“Saya ambil fotonya dari Patihan, Sidoharjo, sekitar pukul 15.00 WIB. Kemungkinan lokasinya di daerah Plupuh,” ujar Agus, warga Patihan kepada Solopos.com.

Baca juga: Puting Beliung Kembar Muncul di Sragen

Advertisement

Teman Agus dari Desa Jambangan juga melihat pusaran angin itu. Ia pun mendapat kiriman video terkait angin puting beliung kembar yang sempat menggegerkan warga di kampung temannya di Sragen itu.

Dalam video itu, sejumlah warga Sragen meneriaki angin puting beliung itu dengan sebutan cleret tahun.

Angin puting beliung kembar tersebut juga terlihat dari kawasan Masaran, Sragen. Angin puting beliung itu seperti menggantung di langit Kecamatan Plupuh dan Kalijambe.

Advertisement

"Saya melihat dari kejauhan sehingga tidak tahu pasti lokasi angin puting beliung itu ada di mana,” ucap Anton, warga Masaran.

Baca juga: Terungkap! Ini Pasien Pertama Pijat Mak Erot

Sementara itu, hujan deras masih mengguyur wilayah Sragen pada Rabu sore. Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi terkait dampak terjangan angin puting beliung kembar yang disebut cleret tahun di wilayah Sragen.

“Saya belum tahu [adanya angin puting beliung]. Saya ada di rumah, sekarang hujan deras. Saya belum dapat kabar soal itu [angin puting beliung],” papar Kepala Desa Sambirejo, Kecamatan Plupuh, Pri Handoko kepada Solopos.com.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif