SOLOPOS.COM - Bupati Wonogiri, Joko Sutopo. (Solopos/M. Aris Munandar)

Solopos.com, WONOGIRI — Ketua DPC PDIP Wonogiri, Joko Sutopo, mengaku tidak kenal dengan warga Kecamatan Wuryantoro, Edi Herlambang, yang mendeklarasikan diri bakal maju sebagai calon bupati dari partai berlambang banteng moncong putih itu pada Pilkada Wonogiri 2024.

Bahkan belum ada komunikasi yang terjalin antara Edi dengan DPC PDIP Wonogiri. Joko Sutopo yang akrab disapa Jekek mengatakan saat ini sesuai hasil rapat kerja nasional ketiga PDIP, seluruh petugas partai harus fokus pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Tidak boleh ada kader yang menyinggung soal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Apabila ada pihak yang mendeklarasikan diri bakal maju sebagai calon bupati, itu artinya pihak tersebut tidak paham internalisasi partai.

“Hla ini tiba-tiba deklarasi, saya tanya, [Edi] ini siapa? Berarti tidak paham fatsun internal kami,” kata Jekek saat diwawancarai Solopos.com di Pendapa Kantor Kecamatan Slogohimo, Wonogiri, Selasa (10/10/2023).

Dia melanjutkan sampai Selasa siang, DPC PDIP Wonogiri belum berkomunikasi dengan Edi Herlambang ihwal pendeklarasian sebagai calon bupati pada Pilkada 2024. Edi juga disebut belum berkontak dengan DPC PDIP Wonogiri.

Di sisi lain, DPC PDIP Wonogiri  tidak ada rencana untuk mengundang Edi. Saat ini sesuai dengan instruksi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, DPC PDIP Wonogiri masih fokus pada suksesi Pemilu legislatif dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Dia juga menyebut sampai saat ini belum ada proses penjaringan dan penyaringan untuk calon kepala daerah di internal PDIP. 

Sebelumnya, Edi Herlambang, 44, warga Kelurahan/Kecamatan Wuryantoro mendeklarasikan diri maju sebagai bakal calon Bupati Wonogiri pada Pilkada 2024. Pendeklarasian itu dilakukan di rumahnya, Kelurahan/Kecamatan Wuryantoro, Jumat (6/10/2023).

“Pada hari ini saya meniatkan maju sebagai calon Bupati Wonogiri 2024. Semua ini saya niatkan untuk kemajuan tanah kelahiran saya, Wonogiri,” kata Edi kepada wartawan.

Edi mengklaim akan maju sebagai bakal calon Bupati Wonogiri pada Pilkada 2024 melalui PDIP. Meski belum menjalin hubungan intens dengan DPC PDIP Wonogiri, ia mengaku sudah menjadi kader atau anggota partai berlambang banteng moncong putih tersebut.

Dia menyampaikan akan mengikuti proses penjaringan dan penyaringan calon bupati sesuai dengan mekanisme yang berlaku di internal PDIP. Menurutnya, penentuan calon bupati merupakan kewenangan DPP PDIP. 

“Tetapi sebagai etika politik, saya akan sowan ke DPC [PDIP Wonogiri], menjalin komunikasi. Sudah saya jadwalkan ke sana karena mereka sebagai pemangku,” kata dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya