SOLOPOS.COM - Bakmi Godok Semar Karanganyar. (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)
Solopos.com, KARANGANYAR—Salah satu masakan tradisional yang populer di pulau Jawa adalah bakmi khas Jawa atau yang biasa disebut bakmi godok.
Makanan berbahan dasar mi ini dimasak dengan kuah serta bumbu-bumbu tertentu, dicampur telur, serta ada suwiran daging ayamnya. Biasanya ditambahkan pula sedikit sayuran sebagai topping sekaligus untuk menambah cita rasa.
Alhasil, makanan ini memiliki rasa yang lezat dan segar sehingga disukai semua kalangan dan bisa dinikmati di segala suasana.
Melihat kepopuleran masakan ini, pengusaha kuliner asal Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Samsul Bahri, mencoba ambil bagian.
Melihat kepopuleran masakan ini, pengusaha kuliner asal Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Samsul Bahri, mencoba ambil bagian.
Baca Juga: Patut Dicoba! Ini 5 Kuliner Legendaris Salatiga
Sejak pertengahan Oktober 2022 ia membuka warung bakmi di Jl Lawu Karanganyar, tepatnya di sebelah barat Gedung Partai Golkar Karanganyar.
“Saya memang penyuka bakmi dan saya sudah ke mana-mana mencicipi bakmi-bakmi di warung yang ada. Lalu timbul keinginan untuk mencoba bikin warung bakmi juga,” ujarnya, Sabtu (12/11/2022).
Bakmi godok yang ia pilih sebagai menu utama di warung yang ia beri nama Bakmi Semar ini lebih ke cita rasa Yogyakarta.
“Cita rasa besar bakmi godok ini ada dua, yaitu Solo dan Jogja. Yang saya jual ini saya belajar bakmi Solo tapi saya arahkan taste ke rasa Jogja. Dan bakmi godok ini yang menurut saya rasanya paling pas dan kami pilih,” imbuh Samsul yang sudah sukses membuka toko oleh-oleh Getuk Semar di Karangpandan dan Resto Semar di Gayamdompo, Karanganyar ini.
Baca Juga: Kriuk! Ibu Rumah Tangga di Jumapolo Karanganyar Bikin Karak Sehat Tanpa Boraks
Sedangkan untuk menguatkan cita rasa tradisional, bakmi godok (dan masakan lainnya) dimasak pada anglo dengan pemanas api arang.
Sementara itu, harga seporsi bakmi godok di Bakmi Semar ini juga lumayan terjangkau, yakni Rp15.000.
Selain bakmi godok, di Bakmi Semar ini ada juga menu lain seperti bakmi goreng, capcay godok, capcay goreng, dan nasi goreng dengan harga yang sama dengan bakmi godok.
Pada sisi lain, Samsul Hadi ingin memanfaatkan celah lain yang jarang dilakukan pedagang lain, yakni membuka warung lebih awal atau di siang hari, pukul 11.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB (pemesanan terakhir).
“Kami lihat memang jarang warung bakmi yang buka siang hari. Makanya ini saya coba buka siang hari. Dan ternyata, sudah mulai banyak pelanggan yang datang ke sini siang hari,” imbuh dia.